Trauma Kepala Apa Harus di Rehabilitasi? Simak Ulasannya Disini!

- 15 Februari 2022, 13:42 WIB
Trauma kepala penting itu di rehabilitasi/ instagram @medical_guruji_
Trauma kepala penting itu di rehabilitasi/ instagram @medical_guruji_ /

JURNAL SOREANG – Trauma kepala dapat terjadi saat seseorang mengalami cedera kepala berat. Saat trauma kepala terjadi, kamu dapat mengalami gejala sesaat setelah kejadian.

Trauma kepala ini dapat terjadi karena benturan keras pada kepala, seperti peluru atau serpihan tulang yang patah, mengenai jaringan pada otak. Namun, gejala juga dapat muncul beberapa hari hingga minggu setelah kejadian.

Trauma kepala memiliki beberapa gejala utama, yaitu gangguan mood seperti mudah marah, gelisah, sensitif, hingga hilang ingatan sementara (amnesia). Seperti dilansir dari laman sehatq, Rehabilitasi trauma kepala berat perlu dilakukan guna mencegah terjadinya gangguan yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Trauma Abdomen Rentan Terjadi Pada Organ dalam Perut Manusia, Kenali Gejalanya Sebelum Menyesal!

Kamu harus merasa waspada jika terjadi gejala yang lebih serius, seperti mual, muntah menyembur, pandangan kabur, sakit kepala yang berlangsung lama atau sangat hebat, sulit bicara tiba-tiba, salah satu sisi tubuh mendadak lemah, kejang, dan keluarnya darah atau cairan putih dari hidung dan telinga.

Gejala tersebut mengarah pada trauma kepala yang berat dan membutuhkan pertolongan segera, trauma kepala berat terjadi karena tekanan pada otak akibat perdarahan, gumpalan darah, atau penumpukan cairan di otak. Hal ini jika dibiarkan dapat menyebabkan kematian.

Lalu apakah rehabilitasi trauma kepala itu penting? Rehabilitasi pascatrauma kepala penting dilakukan, untuk mengembalikan fungsi maksimal seseorang akibat kerusakan otak yang dialaminya. Selain itu rehabilitasi dapat membantu proses adaptasi, terhadap perubahan pascatrauma dan memberikan dukungan secara sosial dan emosional.

Baca Juga: Lengkap! Berikut Jadwal Play-off Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan 16 Besar Liga Champions

Rehabilitasi dapat dimulai secepatnya, setelah dilakukan pertolongan pertama dan perawatan intensif terhadap trauma kepala yang dialami. Pada trauma kepala yang lebih berat, dibutuhkan ketekunan dan pengawasan konstan dalam menjalani rehabilitasi.

Halaman:

Editor: Sam

Sumber: sehatq.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x