“Beliau memberikan contoh bagaimana berperilaku sebagai seorang bapak, berperilaku sebagai seorang ayah, berperilaku sebagai seorang suami, berperilaku sebagai seorang anak, dan segala kebutuhan hidup yang bisa kita ambi faedahnya, ada semua pada tauladan Nabi Muhammad SAW,” tutur dr. Zaidul Akbar.
Ia mengatakan, Allah telah menguji Nabi Muhammad hingga beliau mencapai derajat akhlak yang tinggi, layak menjadi contoh bagi umatnya.
Baca Juga: Ramalan Mengejutkan Sule Soal Pandemi Covid-19 dan Virus Corona Terbukti? Simak Penjelasannya
“Jadi, kalau kita bicara Islam, maka kita kembalikan pada apa yang sudah disampaikan oleh Baginda Nabi. Termasuk dalam urusan kesehatan,” kata dr. Zaidul Akbar.
Ia mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah manusia paling sehat.
Hati, pikiran, perbuatan, makanan, minuman, kelenturan tubuh, dan pakaian Baginda Nabi telah terpola dalam kehidupannya yang sehat dan menyehatkan.
Sebagai umat Islam, dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk aspek kesehatan, kita hanya perlu mencontoh perilaku Baginda Nabi Muhammad SAW.
Tentu saja, agar dapat meniru teladan Baginda Nabi, kita perlu menyelami biografinya. ***