Gingerol sendiri bekerja dengan cara menghambat pembentukan sitokin inflamasi dan juga berperan sebagai pembawa senyawa kimiawi dari sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Cara Menyimpan Daging agar Tak Terbuang Sia-sia
3. Menenangkan Sistem Pencernaan
Untuk mengatasi gangguan pencernaan, jahe bekerja dengan cara memproduksi suatu zat yang dapat mengurangi produksi gas berlebih pada sistem pencernaan. Selain itu, jahe juga bisa digunakan untuk menenangkan saluran usus.
4. Mengatasi Peradangan
Komponen pedas dalam jahe yang juga dikenal sebagai oleoresin memiliki efek anti inflamasi terkuat.
Jahe dapat menghentikan pelepasan sitokin inflamasi dalam sel imun. Beberapa manfaat jahe lainnya seperti mengurangi rasa sakit, kram, dan radang sendi juga dianggap terkait erat dengan aktivitas anti inflamasi ini.
5. Membantu Menurunkan Berat Badan
Jahe dapat pula digunakan sebagai tambahan diet untuk menurunkan berat badan. Sebuah laporan tahun 2019 menemukan bahwa konsumsi suplemen berbahan jahe dapat mengecilkan lingkar pinggang pada penderita kelebihan berat atau obesitas.***