Inilah Makanan yang Sebaiknya Dimakan dan Dihindari untuk Menjaga Kesehatan, bagi Penderita Asam Lambung

9 Desember 2023, 16:32 WIB
Ilustrasi makanan bagi Penderita Asam Lambung./freepik/jcomp /

 

JURNAL SOREANG - Lambung adalah bagian penting dari sistem pencernaan kita. Namun, ketidakseimbangan pada lambung dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti reflux asam lambung, peningkatan asam lambung yang mengakibatkan maag dan gangguan pencernaan lainnya.

Untuk menjaga keseimbangan lambung, penting untuk memperhatikan pola makan.

Beberapa makanan dapat membantu menjaga kesehatan asam lambung Anda, sementara yang lain sebaiknya dihindari atau dikurangi konsumsinya.

Baca Juga: Hasil Guwahati Masters 2023, Sabtu, 9 Desember 2023, All Indonesian Finals di Tunggal Putra

Makanan yang Baik untuk Asam Lambung :

1. Melon: Buah ini rendah asam dan memiliki kandungan air yang tinggi, membantu menetralkan asam lambung dan meredakan gejala refluks asam.

2. Kemangi: Daun kemangi memiliki sifat anti inflamasi alami yang dapat membantu meredakan peradangan pada lambung, membantu menjaga keseimbangan asam lambung.

Baca Juga: Usia Muda yang Sehat, Mencegah Asam Urat Sejak Dini

3. Alpukat: Lemak sehat dalam alpukat membantu melapisi perut dan menenangkan iritasi pada lambung, mengurangi risiko terjadinya refluks asam.

4. Tahu: Sumber protein nabati ini rendah lemak dan membantu mengurangi risiko terjadinya refluks asam.

5. Oatmeal: Sarapan dengan oatmeal yang tinggi serat membantu menyerap kelebihan asam dalam lambung dan membantu menjaga pencernaan yang sehat.

6. Jahe: Jahe memiliki sifat anti inflamasi yang membantu mengurangi peradangan lambung dan meringankan gejala gangguan pencernaan.

Baca Juga: Mengungkap Rahasia Tersembunyi di Balik Rutinitas Plank, Ternyata Lebih dari Sekedar Penurunan Berat Badan

7. Pepaya: Buah pepaya mengandung enzim papain yang membantu pencernaan protein, membantu meringankan beban pada lambung.

8. Timun: Buah yang mengandung air tinggi ini membantu menetralkan asam lambung dan memberikan efek menenangkan pada perut.

Makanan yang Sebaiknya Dikurangi atau Dihindari :

1. Sambal: Makanan pedas dapat memicu peningkatan produksi asam lambung, yang dapat mengganggu keseimbangan lambung.

2. Coklat: Coklat mengandung kafein dan zat-zat tertentu yang dapat merelaksasi katup antara kerongkongan dan lambung, memungkinkan asam naik ke kerongkongan.

Baca Juga: Bareskrim Polri Razia di Bandung: Amankan 3 Orang Positif Narkoba dan Sita Ratusan Botol Minol Palsu

3. Kopi: Minuman kafein dapat merangsang produksi asam lambung berlebihan, menyebabkan gejala refluks.

4. Daging merah: Lemak dalam daging merah dapat memperlambat pencernaan dan meningkatkan risiko refluks asam lambung.

5. Kubis: Makanan seperti kubis dapat menyebabkan pembentukan gas lambung dan merangsang asam lambung.

6. Soda: Minuman berkarbonasi dapat meningkatkan tekanan dalam lambung, memicu refluks asam.

Baca Juga: Presiden Jokowi Pimpin Rapat Kebijakan Bebas Visa Kunjungan, Berikut Daftar Negara Akan Dapat Kebijakan Ini

7. Gorengan: Makanan yang digoreng tinggi lemak dapat memperlambat pencernaan dan meningkatkan risiko iritasi lambung.

8. Keju: Lemak jenuh dalam keju dapat memicu peningkatan produksi asam lambung, menyebabkan gejala refluks.

Mengatur pola makan dengan memasukkan makanan-makanan yang sesuai dan menghindari atau mengurangi makanan yang dapat memicu gangguan asam lambung sangat penting.

Namun, setiap individu memiliki toleransi makanan yang berbeda. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk rekomendasi yang lebih spesifik berdasarkan kondisi kesehatan Anda. Dengan perhatian pada pola makan, Anda dapat menjaga keseimbangan asam lambung dan meningkatkan kesehatan pencernaan Anda.***

Editor: Josa Tambunan

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler