Wajib Tahu, Ini Cara Mengatasi Sakit Perut Dengan Cepat Tanpa Efek Samping

7 September 2023, 18:24 WIB
Ilustrasi Sakit Perut seteah hubungan Intim. /Pixabay/unknownuserpanama

JURNAL SOREANG - Sakit perut seringkali kita alami hal itu disebabkan oleh banyak hal, misalnya perut kembung, sembelit, refluks asam lambung, intoleransi laktosa, hingga stres dan lain-lain.

Lantas bagaimana cara mengatasinya?. Berikut ini JurnalSoreang.com coba membahasnya.

Mengutip dari Honestdocsk.id untuk meredakannya data, gunakan botol atau bantal pemanas dan tempelkan di area perut yang sakit. Ini akan membantu merilekskan otot-otot perut yang tegang.

Baca Juga: Fakultas Perikanan Unipas Morotai Gelar Kuliah Umum, Dekan: Ada Kolaborasi DLH Dalam Pelaksanaan Pendidikan

Pijat titik-titik atau poin akupresur di area perut, yaitu pada 3 jari sejajar di atas pusar, 2 jari sejajar di bawah pusar, dan 2 jari persis dari bagian tengah belakang pinggang (sebelah kanan dan kiri). Pijat dengan lembut searah jarum jam, masing-masing 3 menit.

Minumlah segelas air jahe hangat 2-3 kali sehari. Jahe dikenal memiliki efek menenangkan pada sistem pencernaan dan mampu mengendalikan asam lambung.

Jika sakit perut yang dialami berasal dari perut kembung atau penumpukan gas berlebih, segera konsumsi buah pepaya agar pencernaan jadi lancar.

Gunakan obat simethicone untuk sakit perut karena kembung, antasida bila karena GERD, dan pencahar sebagai obat sakit perut karena sembelit.

Baca Juga: Safari Rembug Bedas, Kang DS: Menjaga Kondusifitas Pilkades Serentak di Kabupaten Bandung

Sakit perut merupakan kondisi medis yang umum dan kerap dialami oleh banyak orang.

Ada banyak faktor penyebabnya, seperti perut kembung, sembelit, refluks asam lambung, intoleransi laktosa, bakteri hingga stres.

Agar tak semakin menyiksa, ketahui berbagai cara mengatasi sakit perut berikut ini.

Cara mengatasi sakit perut yang ampuh
Selama sakit perut yang dialami masih terbilang ringan atau tidak disebabkan oleh penyakit serius, maka pengobatan rumahan sederhana dapat menjadi solusi terbaik.

Baca Juga: Kang DS Bupati Bandung, Memastikan Kabupaten Bandung Tetap Aman dan Kondusif Menuju Pemilu 2024

Beberapa diantaranya seperti mengaplikasikan kompres air hangat, melakukan pemijatan pada titik akupresur di perut, dan meminum seduhan air jahe yang hangat.

Bila keadaan sudah mendesak, maka obat-obatan apotek atau kimia dengan bahan aktif simethicone, loperamide, atau bismuth hingga paracetamol dapat dikonsumsi.

Tentunya hal ini tergantung pada penyebab sakit perut itu sendiri. Apakah itu karena perut kembung, asam lambung atau diare.

Berikut berbagai cara mengatasi sakit perut yang bisa membantu, antara lain:

Baca Juga: GBK Forest Park Ditransformasi Menjadi Venue Makan Malam Eksotis Delegasi KTT ASEAN

1. Tempelkan kompres air hangat

Gunakan botol atau bantal pemanas untuk mengompres area perut yang sakit.

Rasa hangat yang ditimbulkan tak hanya menciptakan sensasi menenangkan, namun dapat mengurangi rasa mual dan merilekskan otot-otot perut yang tegang.

2. Lakukan pemijatan pada titik-titik refleksi dan akupresur

Cara mengatasi sakit perut selanjutnya yang dapat diterapkan yakni dengan memijat titik atau poin akupresur di area perut.

Beberapa titik diantaranya terletak pada 3 jari sejajar di atas pusar, 2 jari sejajar di bawah pusar, dan 2 jari persis dari bagian tengah belakang pinggang (sebelah kanan dan kiri).

Baca Juga: KPK Periksa Cak Imin Sebagai Saksi Dalam Kasus Dugaan Korupsi Kemnaker

Pijat dan gosoklah titik-titik akupresur tersebut dengan lembut searah jarum jam, masing-masing selama 3 menit.

Ulangi beberapa kali hingga rasa sakit dirasa berkurang. Tambahkan minyak kayu putih atau minyak terapi agar semakin terasa nyaman.

3. Cobalah pose yoga

Sejumlah pose yoga dirancang untuk membantu merangsang pencernaan dan mengurangi gejala sakit perut.

Satu diantaranya yang patut dicoba adalah gerakan Pavanamuktasana.

Baca Juga: Keren! Putri Ariani Tampil di Semifinal American Got Talent 2023, Ini Respon Para Juri

Berbaringlah di tempat yang nyaman, lalu tariklah lutut hingga ke dada sambil melilitkan tangan di sekitar tulang kering.

Pastikan punggung tetap rata di lantai. Tahan pose ini selama 1 menit, lalu lepaskan. Ulangi sesuka hati hingga merasa lebih baik.

4. Kunyahlah daun mint segar

Daun mint bersifat anti-inflamasi sehingga dapat digunakan sebagai obat penghilang rasa sakit alami, tak terkecuali pada kasus sakit perut.

Bila suka, kunyahlah beberapa daun mint segar. Tetapi jika tidak, campurkanlah beberapa lembar daun mint ke dalam seduhan teh hangat.

Baca Juga: Satreskrim Polresta Bandung Bongkar Kasus Curanmor: 32 Tersangka Ditangkap, 28 Motor dan 2 Mobil Diamankan

5. Minumlah seduhan air jahe hangat

Jahe dikenal memiliki efek menenangkan pada sistem pencernaan dan bersifat gastroprotektif yang dapat membantu memblokir asam dan menekan bakteri Helicobacter pylori yang hidup dalam perut manusia.

Untuk merasakan khasiatnya, maka minumlah segelas air jahe hangat 2-3 kali sehari. Cara yang lebih sederhana yakni dengan mengonsumsi secara langsung beberapa irisan jahe segar yang telah dibersihkan.

6. Manfaatkan cuka sari apel

Cuka sari apel mampu membunuh bakteri penyebab infeksi di perut dan menyeimbangkan asam lambung sehingga dapat dicoba sebagai salah satu alternatif cara mengatasi sakit perut.

Larutkan 1 sdm cuka sari apel ke dalam secangkir air hangat, lalu minumlah secara rutin 2 kali sehari agar hasilnya maksimal.

Baca Juga: Strategi Pertamina Hadapi Perubahan Iklim Melalui Energi Terbarukan dan Dekarbonisasi

7. Nikmati semangkuk yogurt

Yogurt kaya akan probiotik yang dapat mengembalikan keseimbangan usus sekaligus memperbaiki sistem pencernaan.

Beberapa penelitian bahkan menyebutkan bahwa yogurt dapat mengatasi berbagai masalah pencernaan kronis tertentu, seperti diare hingga sindrom iritasi usus besar.

Pastikan untuk mengonsumsi semangkuk yogurt bergizi tanpa pemanis, pewarna dan perasa buatan.

8. Minum air garam hangat

Umumnya air garam kerap digunakan sebagai obat kumur untuk membantu meringankan gejala sakit tenggorokan maupun sakit gigi.

Baca Juga: KPK Periksa Cak Imin Sebagai Saksi Dalam Kasus Dugaan Korupsi Kemnaker

Namun nyatanya, ramuan sederhana ini juga dapat diandalkan dalam membantu meredakan sakit perut yang mengganggu.

Cukup campurkan 1 sdt garam ke dalam secangkir air hangat dan minumlah. Sifat anti-bakteri dan anti-inflamasinya akan bekerja untuk mengatasi masalah perut yang dialami.

9. Makanlah buah pepaya

Jika sakit perut yang dialami berasal dari perut kembung atau penumpukan gas berlebih, maka tak ada salahnya untuk sesegera mungkin mengonsumsi beberapa irisan buah pepaya segar.

Pepaya mengandung enzim papain yang terbukti dapat melancarkan pencernaan dan mencegah produksi gas perut yang berlebih.

Baca Juga: Keren! Putri Ariani Tampil di Semifinal American Got Talent 2023, Ini Respon Para Juri

10. Obat-obatan apotek

Ada beberapa pilihan obat-obatan apotek yang dapat digunakan untuk mengatasi sakit perut. Untuk perut kembung dapat menggunakan obat dengan bahan aktif simethicone.

Jika sakit perut disebabkan oleh GERD cobalah antasida atau peredam asam lambung. Sedangkan untuk konstipasi, obat pencahar dapat menjadi solusi.

Untuk perut kram akibat diare, obat-obatan dengan bahan aktif loperamide atau bismuth dapat dipilih.

Pereda nyeri seperti paracetamol dapat pula dipergunakan. Namun, hindari mengonsumsi obat anti inflamasi non steroid seperti aspirin, ibuprofen, atau naproxen karena justru dapat mengiritasi lambung.

Agar sakit perut tak datang lagi, lakukan tindakan pencegahan dari sekarang. Beberapa diantaranya yakni:

Baca Juga: Santap Malam dan Hiburan Spektakuler di KTT ke 43 ASEAN: Indonesia Menunjukkan Keramahannya

Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil namun sering Mengunyah makanan secara perlahan dan lebih lama Menjauhi berbagai makanan pemicu seperti makanan pedas, asam dan gorengan Mengurangi stres dengan rutin berolahraga Segera periksakan diri ke dokter apabila mengalami sakit perut yang parah atau telah berlangsung beberapa hari.

Gejala-gejala yang perlu diwaspadai diantaranya sakit perut disertai dengan demam, muntah, sakit saat buang air kecil dan terdapat darah pada feses atau urine.***

Editor: Rustandi

Sumber: honestdocs.id

Tags

Terkini

Terpopuler