JURNAL SOREANG - Banyak cara yang dilakukan agar bisa menurunkan berat badan untuk mendapatkan tubuh yang ideal.
Namun apakah benar jika berendam air dingin bisa membantu untuk menurunkan berat badan dan mencegah diabetes?.
Pada artikel kali ini kami akan membahas mengenai hubungan antara berat badan dan air dingin.
Sebuah tinjauan ilmiah menunjukkan bahwa berenang di air dingin dapat membantu menurunkan berat badan yang buruk pada pria dan mengurangi risiko gangguan diabetes.
Ulasan yang diterbitkan dalam International Journal of Circumpolar Health yang mencakup analisis dari 104 penelitian yang menunjukkan bahwa berenang di air dingin dapat membantu membakar kalori dan menurunkan berat badan.
Para ahli telah mengklaim bahwa berenang di air dingin mungkin juga melindungi terhadap obesitas dan penyakit kardiovaskular.
Menurut penulis utama studi tersebut, James Mercer, ada peningkatan dukungan ilmiah air dingin mungkin memiliki manfaat kesehatan yang bermanfaat.
Berikut ini adalah beberapa manfaat kesehatan yang terkait dengan air dingin:
1. Sirkulasi yang lebih baik
Paparan air dingin menyebabkan pembuluh darah di permukaan kulit menyempit. Saat darah bergerak menjauh dari kulit, aliran darah meningkat di jaringan yang lebih dalam.
Menurunkan 'fight or flight response Kortisol adalah hormon yang memfasilitasi respons fight or flight dalam tubuh pada saat stres.
Para peneliti telah menunjukkan bahwa membenamkan diri dalam air dingin menghasilkan kadar kortisol yang lebih rendah.
2. Mengurangi rasa sakit
Sesuai penelitian, paparan air dingin memulai respons rasa sakit otomatis yang dapat menurunkan rasa sakit tubuh di bawah situasi stres.
3. Membantu melawan rasa sakit dan kelelahan
Penelitian telah menunjukkan bahwa olahragawan yang berendam dengan air dingin dilaporkan meningkatkan nyeri otot dan menurunkan kelelahan.
4. Air Dingin membantu membakar kalori dan mencegah diabetes
Studi yang termasuk dalam ulasan adalah studi yang mempelajari efek air dingin pada peradangan, jaringan adiposa, sirkulasi darah, sistem kekebalan tubuh, dan stres oksidatif.
Analisis ilmiah menunjukkan bahwa berendam dalam air dingin dapat memicu respons kejutan yang menghasilkan peningkatan detak jantung.
Baca Juga: Lesti Kejora Dianiaya Sang Suami Rizky Billar, Ini Efek Bahaya KDRT Pada Kesehatan Fisik dan Mental
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa perenang yang beradaptasi dengan air dingin memiliki risiko lebih rendah terhadap risiko gangguan kardiovaskular.
Ulasan tersebut juga menunjukkan penelitian yang menemukan hubungan positif antara air dingin dan jaringan adiposa coklat (BAD), lemak tubuh yang baik yang diaktifkan oleh dingin dan membakar kalori.
Hal tersebut menunjukkan bahwa paparan air dingin dapat meningkatkan produksi adiponektin oleh jaringan adiposa yang memainkan peran kunci dalam melindungi terhadap resistensi insulin, diabetes dan penyakit lainnya.
Ulasan diatas tidak meyakinkan tentang manfaat kesehatan dari mandi air dingin dan lebih fokus pada berenang di air dingin.***