Waspadai Pengidap Bipolar! Efeknya pada Hubungan Intim dan Ibu Hamil, 3 Hal Ini Harus Jadi Prioritas

11 September 2022, 14:37 WIB
Foto: Ilustrasi, pengidap bipolar efeknya pada hubungan intim dan ibu hamil / pexels / /

JURNAL SOREANG - Kepada ibu hamil pengidap bipolar, sangat dianjurkan segera hubungi dokter.

Pengidap bipolar harus dapat menyampaikan semua kondisi kesehatannya.

Agar ibu hamil pengidap bipolar bisa mendapatkan perawatan dan dukungan yang dibutuhkan.

Baca Juga: Pengidap Bipolar Beresiko Melakukan Tindakan Bunuh Diri, Hubungan Intim yang Ekstrem, Hingga Merugikan Orang

Ibu hamil pengidap bipolar tetap bisa memiliki kehamilan yang sehat dan juga melahirkan bayi sehat.

Pada ibu hamil pengidap bipolar, ia berisiko terjadi psikosis pasca persalinan dan depresi pasca melahirkan.

Menurut MedicalNewsToday.com
Apabila terlambat minum obat bisa menyebabkan gejala meningkat dan membuat kondisi kesehatan semakin memburuk.

Baca Juga: Gejala Bipolar Pada Wanita Berakibat Hubungan Intim Jadi Abnormal, Begini Faktanya

Beberapa obat yang digunakan untuk mengobati gangguan bipolar memiliki efek samping selama kehamilan dan menyusui.

Akan tetapi, ibu hamil masih perlu minum obat karena manfaat mengelola bipolar lebih besar daripada risiko terhadap kehamilan.

Berikut hal-hal penting yang harus diperhatikan oleh ibu hamil pengidap bipolar adalah, sbb:

Baca Juga: Kenali! 3 Hal Penyebab Luka Robekan Pada Miss V Sehingga Hubungan Intim Bikin Cemas, Nomor 2 Perlu Ketelitian

1. Konsumsi obat

Ibu hamil pengidap bipolar tetap minum obat yang dianjurkan dokter dan jangan berhenti berkomunikasi.

Agar mendapatkan rekomendasi penggunaan obat, apakah tetap mengonsumsi obat yang sama atau beralih ke obat lain.

Baca Juga: Mau Dimanja-manja: Lirik Bete dari Manis Manja, Lagu Jadul yang Viral di TikTok! Udah Dengerin?

Untuk kondisi tertentu, dokter bisa merekomendasikan untuk menghentikan penggunaan obat atau mengurangi dosis obat.

Obat sodium valproate yang biasa dikonsumsi pengidap bipolar diketahui dapat meningkatkan risiko cacat lahir spesifik, termasuk cacat tabung saraf seperti spina bifida.

Jika ibu hamil ingin mengonsumsi valproate, segera hubungi dokter untuk meminta saran profesional.

Baca Juga: Apakah Ada Hari Buruk untuk Melakukan Hubungan Intim? Begini Penjelasan dari Buya Yahya

2. Perawatan Kesehatan

Spesialis kesehatan mental dan dokter akan bekerja sama untuk membuat rencana perawatan tentang bagaimana kondisi mental ibu hamil dan rencana kelahiran.

3. Terapi psikologis

Spesialis kesehatan mental akan melakukan terapi perilaku kognitif atau terapi bicara dll, untuk menurunkan kemungkinan kambuh sebelum dan setelah kehamilan.***

Editor: Ade Mamad

Sumber: medicalnewstoday.com

Tags

Terkini

Terpopuler