Menunggu Rapat Kebijakan Moneter The Fed, Rupiah Berpotensi Melemah?

- 24 Juli 2023, 20:10 WIB
Mata uang Rupiah Indonesia.  Ariston Tjendra pengamat Pasar Uang mengatakan, nilai tukat Rupiah dapat melemah terhadap Dollar Amerika (AS) akibat pasar masih menunggu hasil rapat kebijakan moneter, The Fed yang akan di realisasikan pada Kamis 27 Juli 2023 mendatang.
Mata uang Rupiah Indonesia. Ariston Tjendra pengamat Pasar Uang mengatakan, nilai tukat Rupiah dapat melemah terhadap Dollar Amerika (AS) akibat pasar masih menunggu hasil rapat kebijakan moneter, The Fed yang akan di realisasikan pada Kamis 27 Juli 2023 mendatang. /

 

JURNAL SOREANG - Ariston Tjendra pengamat Pasar Uang mengatakan, nilai tukat Rupiah dapat melemah terhadap Dollar Amerika (AS) akibat pasar masih menunggu hasil rapat kebijakan moneter, The Fed yang akan di realisasikan pada Kamis 27 Juli 2023 mendatang.

Sesuai survei CME FedWatch Tool, Probolitas hampir berada di 100 persen, dan The Fed akan menaikkan suku bunganya sebesar 25 basis poin menjadi 5,25,l5,50 persen.
Ujar Ariston.

Di katakan, pasar dapat bersikap 'wait and see' dan tidak dapat berspekulasi lebih besar jelang pengumuman hasil rapat The Fed.

Baca Juga: Omzet Jutaan Rupiah dari Jualan Sempolan, Segini Modal Awalnya

"Tingkat inflasi AS memang melandai, tetapi belum menyentuh target 2 persen, apalagi beberapa data ekonomi AS seperti data kerja, masih mengindikasikan daya beli masyarakat AS masih tinggi sehingga bisa menaikkan inflasi lagi, demikian kata Ariston.

Di samping itu, imbal dari hasil obligasi AS terlihat masih meningkat, yang berindikasi pada pasar, dan ini adalah untuk mengantisipasi kenaikan suku bunga acuan AS selanjutnya.

"Potensi pelemahan rupiah adalah ke arah Rp. 15,050-Rp15,070/ dollar AS dengan potensi support di sekitar Rp 14,98/ dollar AS, ujar Ariston.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x