Debat Publik Kedua Pilkada Kabupaten Bandung: Pemkab Bandung Jangan Berpangku Tangan Soal Banjir

- 15 November 2020, 12:46 WIB
Calon Bupati Bandung Nomor Urut 1 Kurnia Agustina (Teh Nia)
Calon Bupati Bandung Nomor Urut 1 Kurnia Agustina (Teh Nia) /


JURNAL SOREANG - Meskipun sudah banyak intervensi dari pemerintah pusat dan provinsi serta keterlibatan berbagai elemen terkait lain, Pemkab Bandung tidak boleh berpangku tangan dalam mengatasi masalah banjir.

Hal itu diungkapkan oleh Calon Bupati Nomor Urut 1 Kurnia Agustina (Teh Nia) ketika menjawab pertanyaan dari Calon Bupati Nomor Urut 3 Dadang Supriatna (Kang DS) dalam debat publik kedua Pilkada Kabupaten Bandung, Sabtu 14 November 2020.

Dalam pertanyaannya, Kang DS memaparkan bahwa Kabupaten Bandung rutin mengalami banjir dan tak sedikit warga harus menanggung dampaknya, termasuk dirinya sendiri.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Bertambah, Sampah Medis pun Naik 50 Persen
.
"Dalam sejarah, 1918 pernah ada banjir besar dan terulang setiap siklus 50 dan 20 tahun. Banjir juga rutin terjadi setiap tahun. Apa yang akan dilakukan paslon 1 untuk penanganan rutin dan jangka panjang," kata Kang DS.

Menjawab pertanyaan itu, Teh Nia mengatakan, masalah banjir di Kabupaten bandung dalam beberapa waktu terakhir banyak mendapat terintervensi program yang komprehensif dari pemerintah pusat dan provinsi.

Meskipun demikian, kata Teh Nia, Pemkab Bandung tetap tidak boleh berpangku tangan dan tetap memberikan solusi lain untuk menekan dampak banjir.

Baca Juga: Debat Publik Kedua Pilkada Kabupaten Bandung: Teh Nia Kurangi Sampah Plastik Dengan Gunakan Tumbler

"Komitmen kami, kita memikirkan program pengembangan wilayah daerah aliran sungai (DAS) dengan rekayasa tanaman, sosial dan gerakan zero waste," kata Teh Nia.

Menanggapi jawaban itu, Kang DS menuturkan, permasalahan banjir harus diselesaikan dari hulu ke hilir.

"Hijaukan wilayah hulu, perbaiki tengah dan hilir. Salah satu program kami penataan kawasan hulu dan berbenah aliran sungai, karena ada tanggung jawab Pemkab Bandung untuk memperbaiki anak-anak sungai," kata Kang DS.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x