"Apanya yang tua dan bergerak?" Kata seorang peserta raker sembari tertawa.
Sebelumnya saat pembukaan raker, Kepala Kemenag Kabupaten Bandung H. Abdurrohim mengakui peran Majelis Ulama Indonesia (MUI) amat besar bagi pemerintah maupun umat (masyarakat).
"Bukan hanya mendidik masyarakat dan berdakwah untuk mengajak kepada kebaikan, tapi lebih dari itu," kata Abdurrohim saat membuka rapat kerja MUI Kabupaten Bandung, Kamis 6 Oktober 2022.
Pembukaan rapat kerja sekaligus Pendidikan Kader Ulama (PKU) di Gedung Ormas Islam Soreang dihadiri Ketua Umum MUI Kabupaten Bandung KH. Yayan Hasuna Hudaya dan perwakilan ormas-ormas Islam.
PKU berlangsung dua hari dari Kamis sampai Jumat, 6-7 Oktober 2022, di Hotel Antik Soreang dengan peserta seorang per kecamatan atau 31 orang.
Baca Juga: 40 Orang Pengurus MUI Kecamatan Cangkuang Dilantik, Kyai Iim: Jabatan Adalah Musibah
Lebih jauh Abdurrohim menyatakan, pemerintah akan susah menjalankan program-programnya apabila tidak ada fatwa MUI.
"Misalnya dalam gerakan vaksinasi yang diberikan label halal dari MUI sehingga umat akhirnya berbondong-bondong ikut. Belum lagi dengan kehalalan produk yang sangat dibantu MUI," ujarnya.***
Demikian pula peran MUI untuk menyebarkan dan menyadarkan umat kepada program-program pemerintah lainnya.