Wina mengungkapkan, selama ini dirinya tidak memiliki pekerjaan dan suaminya kena PHK akibat pandemi covid-19.
Dengan adanya bantuan UMKM tersebut, ia dan keluarga merasa sangat terbantu karena jadi punya modal usaha untuk berdagang makanan kecil-kecilan demi memenuhi kebutuhan hidup.
"Alhamdulillah ya, saya sekeluarga sekarang bisa mulai usaha lagi buat makan sehari-hari. Terus kedepan juga Koperasi Swara Seknas Sejahtera akan terus membina kami dengan program-programnya," ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang perwakilan Sub Korlap Koperasi Swara Seknas Sejahtera dari Desa Narawita, Kecamatan Cicalengka Koko mengatakan bahwa selama beberapa waktu terakhir, masyarakat di Kampung Pasir Gelap, Desa Narawita yang mayoritasnya merupakan pelaku home industri sedang dalam keadaan kolaps akibat pandemi covid-19.
Baca Juga: Love Alarm 2, Cinta Segi Tiga Kian Dalam dan Kompleks di 5 Tokoh Utama, Spoiler 12 Maret 2021
"Kami kesulitan untuk mendapat bantuan modal," ungkapnya.
Namun, setelah mendapat uluran tangan dari Koperasi Swara Seknas Sejahtera yang menjembatani dan mendampingi mereka untuk bisa memperoleh BPUM, akhirnya sedikit demi sedikit usaha mereka yang selama ini berorientasi pada konveksi sweater rajut sudah mulai bangkit kembali.
"Produk sweater rajut kami sudah tak asing lagi di Kabupaten Bandung. Dan sekarang alhamdulillah sudah mulai bangkit lagi setelah mendapat bantuan modal dari BPUM yang dibantu Koperasi Swara Seknas Sejahtera pencairannya, terus terang kami sangat berterimakasih," ucapnya.
Baca Juga: Mahasiswa UIN SGD Keluhkan Pembayaran UKT di Satu Bank Syariah, Mau Serahkan Uang Saja Susah