Network
JURNAL SOREANG - Dalam beberapa hari kebelakang, isu polusi udara di Jakarta telah menjadi perbincangan hangat di berbagai media sosial. Seruan protes muncul dari beberapa public figur ternama seperti Addie MS, Chef Renatta, dan Raisa mengenai kondisi polusi udara yang semakin parah di ibu kota Indonesia tersebut.
Mengenai hal ini, maka merupakan sesuatu yang penting bagi kita untuk dapat membangkitkan kesadaran akan pentingnya menjaga kualitas udara yang kita hirup setiap harinya.
Kita juga bisa memiliki peran aktif dalam memantau kualitas udara di daerah tempat kita tinggal sekarang. Ini bisa menjadi langkah awal dalam upaya untuk menjaga kesehatan diri.
Baca Juga: MIFX.com: Platform Trading Terpercaya untuk Pasar Keuangan Global
Adapun salah satu cara untuk melakukannya adalah melalui aplikasi "Nafas," yang dapat diunduh secara gratis melalui Google Play Store atau App Store.
Polusi udara adalah masalah serius yang dapat berdampak negatif terhadap kesehatan manusia. Karna udara adalah sesuatu yang tidak terlihat, maka memang cukup sulit untuk dapat mendeteksinya.
Padahal partikel-partikel berbahaya dalam udara dapat memicu gangguan pernapasan, alergi, penyakit jantung, dan bahkan dapat berkontribusi pada masalah kesehatan kronis jangka panjang.
Baca Juga: West Ham Dapatkan Harry Maguire dari Manchester United, Fans MU Justru Kegirangan?
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui tingkat kualitas udara di daerah kita, sehingga kita dapat mengambil tindakan yang tepat untuk melindungi kesehatan diri sendiri dan orang-orang terdekat.
Salah satu aplikasi yang dapat membantu kita dalam memantau kualitas udara adalah aplikasi "Nafas." Aplikasi ini menyediakan informasi real-time tentang tingkat polusi udara di berbagai lokasi di seluruh dunia, termasuk di daerah tempat tinggal kita.
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menggunakan aplikasi Nafas:
1. Unduh Aplikasi
Langkah pertama adalah mengunduh aplikasi Nafas melalui Google Play Store (untuk pengguna Android) atau App Store (untuk pengguna iOS).
Cari aplikasi dengan kata kunci "Nafas" dan pastikan untuk mengunduh versi yang terbaru.
Baca Juga: HUT RI ke 78 Beberapa Hari Lagi, Pasang Dulu 10 Twibbon dengan Desain Keren Berikut Ini
2. Buka Aplikasi dan Beri Izin Lokasi
Setelah aplikasi terinstal, buka aplikasi Nafas dan berikan izin untuk mengakses lokasi.
Hal ini penting agar aplikasi dapat memberikan informasi yang akurat berdasarkan lokasi tempat tinggal kita
3. Pilih Lokasi
Pada halaman utama aplikasi, pilih lokasi tempat kita berada. Kita dapat mencari lokasi dengan memasukkan nama kota atau nama tempat secara langsung.
Setelah memilih lokasi, aplikasi akan menampilkan informasi tentang tingkat polusi udara di daerah tersebut.
Baca Juga: Kepala Basarnas Dipastikan Terima Uang Hasil Setting Lelang, Begini Penjelasan KPK
4. Periksa Kualitas Udara
Aplikasi Nafas akan memberikan informasi tentang Indeks Kualitas Udara (AQI) di daerah kita tinggal.
AQI mengukur tingkat polusi udara berdasarkan partikel-partikel berbahaya seperti PM2.5 dan PM10. Informasi ini biasanya disajikan dalam bentuk grafik atau angka.
5. Ikuti Rekomendasi
Selain menampilkan tingkat polusi udara, aplikasi Nafas juga memberikan rekomendasi terkait tindakan yang sebaiknya diambil berdasarkan tingkat AQI.
Misalnya, pada tingkat polusi udara yang tinggi, aplikasi mungkin menyarankan untuk mengurangi aktivitas luar ruangan atau menggunakan masker pelindung.
Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana di atas, kita dapat dengan mudah memantau kualitas udara di daerah tempat kita tinggal melalui aplikasi Nafas.
Penting untuk mengingat bahwa kesehatan adalah aset berharga yang harus dijaga, dan pemantauan kualitas udara dapat membantu kita untuk mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi diri sendiri dan orang-orang terdekat dari dampak buruk polusi udara.
Jangan ragu untuk berbagi informasi ini kepada teman dan keluarga, agar semakin banyak yang dapat menjaga kesehatan mereka dengan bijak dalam menghadapi masalah polusi udara yang semakin serius. ***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
