Peringati Hari Bahasa Ibu, Unpad Gelar Pasanggiri Tarucing Cakra, Ini Tujuan dan Daftar Juaranya, Cek Ya!

- 25 Februari 2023, 16:34 WIB
Ganjar Kurnia, Pemerintah harus ikut berperan aktif menyelamatkan bahasa Sunda
Ganjar Kurnia, Pemerintah harus ikut berperan aktif menyelamatkan bahasa Sunda /Istimewa /

JURNAL SOREANG- Momentum Poe Basa Indung Internasional  atau Hari Bahasa Ibu Internasional yang jatuh pada 21 Februari menjadi sangat penting untuk melindungi bahasa daerah dari kepunahan.

Karena sebagaimana kita ketahui Bahasa adalah Indentitas suatu bangsa, hilang bahasanya hilang juga bangsa tersebut. Bahasa adalah salah satu kekayaan kebhinekaan dan kebudayaan Indonesia dan Indonesia yang memiliki 718 bahasa daerah terus berkurang,  ratusan bahasa di ambang kepunahan.

Demikian juga dengan bahasa Sunda, data terakhir menunjukan penuturnya hanya 40% saja. Berkurang 2 juta penutur dalam setahun.

 Bahasa  daerah sebagai identitas bangsa serta kekayaan kebhinekaan  dan kebudayaan Indonesia  ratusan terancam punah . Penutur bahasa Sunda pun kini  hanya 40% an, berkurang 2 juta dalam setahun.

Oleh karena itulah Unpad sebagai perguruan tinggi  yang berdiri atas keinginan para inohong /tokoh-tokoh Sunda yang ingin punya perguruan tinggi yang Nyunda, terus berusaha agar budaya Sunda termasuk bahasa Sunda di dalamnya, bisa kamumule / terlestarikan.

 Baik itu dengan kegiatan kesenian, seminar-seminar dan diskusi kebudayaan, pengantar kuliah menggunakan bahasa Sunda di samping bahasa Indonesia dan  bahasa Inggris.

 Zaman Rektor Unpad  Dr. Himendra wargahadibrata serta Prof. Dr. Ganjar Kurnia yang selama kepemimpinannya rajin mangadakan acara kesundaan rutin tiap bulannya bersama Bale Rumawat Unpad dan kini digalakan lagi bersama Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda (PDPBS) Unpad.  

Baca Juga: Ternyata Tafsir Al Quran dengan Bahasa Sunda Memiliki Banyak Kelebihan, Ini Penuturan Prof Jajang

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x