Network
JURNAL SOREANG – Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November setiap tahunnya oleh seluruh jajaran guru di Indonesia.
Adapun tujuan memperingati hari guru adalah untuk menghargai jasa-jasa guru di Indonesia.
Sejarah Hari Guru juga tak lepas dari bentuk penghargaan terhadap guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
Baca Juga: Fakta Menarik! Kim Yo Han Bintangi Drama School 2021, Jadi Sorotan Penggemar dan Publik
Berikut ini 5 fakta sejarah hari guru yang kita peringati setiap tahunnya:
1. Berawal Dari PGHB
Pada tahun 1912 para guru mendirikan persatuan guru Indonesia bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
Saat itu Indonesia masih dalam masa penjajahan Belanda yang dimulai dari tahun 1602 hingga 1942, anggotanya adalah guru bantu, guru desa, kepala sekolah dan perangkat sekolah.
2. PGHB Diubah Menjadi PGI
Pada tahun 1931 nama PGHB diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI), padahal waktu itu Indonesia belum merdeka namum para guru-guru tetap semangat untuk berusaha memperjuangkan pendidikan bagi rakyat Indonesia.
3. Kongres Guru Setelah Merdeka
PGI baru dapat berjalan kembali setelah Indonesia merdeka dari pendudukan penjajah, dua bulan setelah merdeka PGI menggelar Kongres Guru Indonesia pada 24 hingga 25 November 1945 di Surakarta.
Baca Juga: Simak 5 Alasan Zinedine Zidane Menjadi Kandidat Terbaik Menggantikan Mauricio Pochettino di PSG
4. PGRI
Indonesia resmi menyatakan sebagai negara dengan bentuk republik, maka nama PGI juga berganti menjadi PGRI yang merupakan singkatan dari Persatuan Guru Republik Indonesia.
Pada tanggal 25 November 1945 PGRI terbentuk sekaligus dianggap sebagai hari guru, namun belum ada keputusan resmi dari pemerintah.
5. Hari Guru Resmi
Pada tahun 1994, Hari Guru Nasional resmi diperingati, dasarnya yaitu Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994
Itulah 5 fakta sejarah hari guru, ingatlah selalu jasa guru-guru yang sudah mengajarkanmu banyak sekali ilmu, karena ilmu merupakan pondasi awal dalam kehidupan.***
