540 Mahasiswa UIN Bandung Menerima Beasiswa KIP-Kuliah 2021 Wajib Mondok

- 24 November 2021, 05:56 WIB
Bagian Kemahasiswaan dan Alumni UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Sosialisasi dan Pembinaan Mahasiswa Penerima Beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) angkatan 2021 di Gedung Anwar Musaddad,
Bagian Kemahasiswaan dan Alumni UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Sosialisasi dan Pembinaan Mahasiswa Penerima Beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) angkatan 2021 di Gedung Anwar Musaddad, /UIN SGD/

JURNAL SOREANG- Bagian Kemahasiswaan dan Alumni UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Sosialisasi dan Pembinaan Mahasiswa Penerima Beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) angkatan 2021 di Gedung Anwar Musaddad, baru-baru ini.

Wakil Rektor III, Prof. Dr. H. Ah. Fathonih, M.Ag., didampingi Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama (A2KK), Drs. H. Khoirudin, MM membuka sosialisasi dan pembinaan mahasiswa beasiswa KIP-Kuliah tahun 2021 yang dipandu oleh Koordinator Bagian Kemahasiswaan dan Alumni, H. Wawan Gunawan, S.Ag., MM.

Prof. Fathonih menyampaikan  sosialisasi dan pembinaan mahasiswa penerima beasiswa KIP-Kuliah tahun 2021 ini diikuti oleh 540 mahasiswa baru yang terdiri dari Fakultas Ushuluddin (FU) 48 mahasiswa, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) 130 mahasiswa, Fakultas Syariah dan Hukum (FSH),  57 mahasiswa, dan  Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) 82 mahasiswa.

Baca Juga: Program Kerja Sama UIN Sunan Gunung Djati Bandung Bukan Hanya Tanda Tangan di Atas Kertas, Harus Ada Evaluasi

Selain itu, Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) 56 mahasiswa, Fakultas Sains dan Teknologi (FST) 56 mahasiswa, Fakultas Psikologi (FPsi) 18 mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 44 mahasiswa dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) 48 mahasiswa.

Sebagai wujud syukur atas terpilihnya menjadi penerima beasiswa KIP-Kuliah, maka cara bersyukurnya dengan kuliah sungguh-sungguh, rajin, IPK terbaik di atas 3.00, lulus tepat waktu, yang dibarengi dengan akhlak kharimah.

"Karena tidak cukup bagi lulusan UIN SGD Bandung hanya mengandalkan kecerdasan intelektual tanpa dibarengi dengan kecerdasan emosional, spiritual,” tegasnya.

Baca Juga: Dari Seminar Wahyu Memandu Ilmu FST UIN Bandung: Kembalilah untuk Menggali Sains Berlandaskan Al Quran

Mengenai pembinaan penerima beasiswa supaya beda dengan mahasiswa yang tidak mendapatkan beasiswa. Model pembinaan bagi penerima beasiswa itu diasramakan.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah