PTM Terbatas, SLBN Cileunyi Jemput Bola Ketika Siswanya Terkendala Jarak

Sam
- 8 September 2021, 00:13 WIB
Sejumlah Siwa Luar Biasa mengikuti sistem Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Luar Biasa Negeri  (SLBN) Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin 6 September 2021.
Sejumlah Siwa Luar Biasa mengikuti sistem Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin 6 September 2021. /Sam / Jurnal Soreang/

JURNAL SOREANG - Pada hari pertama pelaksanaan sistem Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, pada Senin 6 September 2021, jumlah orang tua siswa dan siswa Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Cileunyi tampak antusias mengikuti PTM.

Hal itu diungkapkan Kepala Sekolah SLBN Cileunyi, Santi Komaladini, diruang kerjanya pada Senin 6 September 2021.

"Alhamdulillah, mereka begitu antusias ingin segera masuk kelas, dan para orang tua pun turut mengantarkan mereka ke sekolah," Kata Santi.

Baca Juga: Ini Dia Tips Lancar Sidang Skripsi dengan Berbahasa Inggris Ala Prilly Latuconsina

Kendati demikian, Santi mengatakan untuk siswa yang Komorbid dan belum divaksin, dianjurkan untuk tetap sekolah secara daring.

"Kecuali bagi siswa yang Komorbid diatas 12 hingga 17 tahun atau 18 tahun keatas dan sudah divaksin, mereka boleh saja mengikuti PTM dengan persyaratan yang sudah ditentukan, namun untuk yang belum divaksin, kami anjurkan untuk tetap belajar secara daring" jelasnya.

Bukan tanpa alasan, dikatakan Santi, kendati sistem PKM telah diberlakukan, namun pihaknya tetap mewanti-wanti terhadap penyebaran virus Covid 19 yang masih tinggi.

Baca Juga: Orangtua PGTK Darul Hikam 2 Bahagia Sekolah Mulai Masuk dengan Adanya PTM Terbatas

"Tentunya persyaratan tadi sebagai antisipasi penyebaran virus Covid 19 di kalangan siswa dan guru, karena kita lebih sering bersentuhan dengan siswa, berbeda dengan sekolah reguler lainnya," ungkap Santi.

Halaman:

Editor: Sam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x