Terkuak Kenapa Thomas Tuchel Tidak Ingin Melepaskan Jabat Tangan Conte dalam Laga Panas Chelsea vs Tottenham

- 15 Agustus 2022, 14:25 WIB
Tensi panas antara Conte dan Tuche dalam pertandingan Premier League Chelsea vs Tottenham
Tensi panas antara Conte dan Tuche dalam pertandingan Premier League Chelsea vs Tottenham /twitter/@cloudninesports

JURNAL SOREANG – Thomas Tuchel pelatih Chelsea dan Antonio Conte pelatih Tottenham terlibat tensi panas di match ke-2 Premier League.

Laga Chelsea vs Tottenham berakhir dengan hasil imbang 2-2, Gol dari Kalidou Koulibaly, Pierre-Emile Hojbjerg, Reece James dan Harry Kane membuat kedua tim membagi poin dalam derby London.

Tuan rumah memimpin pada menit ke-19 ketika Koulibaly melepaskan tendangan voli dari sepak pojok Marc Cucurella.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Buat Indonesia Alami 'Learning Loss', Ini Cara Mengatasinya

Tottenham mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-68 melalui Hojbjerg setelah Jorginho kehilangan penguasaan bola saat mencoba bermain di dalam kotak penati.

Sempat ada insiden yang melibatkan kedua pelatih antara Antonio Conte dan Thomas Tuchel ketika Tottenham mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Chelsea kembali memimpin berkat gol James tendangan kaki samping pada menit ke-77. Setelah menerima umpan dari Raheem Sterling.

Baca Juga: Ingin Kecilkan Perut Buncit? Berikut 5 Rekomendasi Makanan yang Aman dan Cocok untuk Diet!

Namun, Kane berhasil menyamakan kedudukan setelah berhasil menyundul bola tendang sudut, yang mengarah ke James dan memantul ke gawang Mendy.

Kejadian panas antara kedua pelatih itu berawal dari Tuchel yang dibuat marah oleh wasit Anthony Taylor karena tidak melihat dugaan pelanggaran Rodrigo Bentancur terhadap Kai Havertz beberapa saat sebelum gol.

Conte, di sisi lain, merayakan gol penyeimbang di depan pelatih asal Jerman itu, yang langsung menyebabkan bentrokan di antara keduanya.

Baca Juga: Tak Cuma Tingkatkan Jumlah Wisatawan Mancanegara, Sandiaga Uno Harapkan Hal Ini Lewat World Tourism Day 2022

Pelatih Chelsea kemudian membalas selebrasi Conte itu, saat ia merayakan gol James dengan berlari melewati Conte dan ruang istirahat Tottenham. Keduanya kembali bentrok usai peluit akhir dibunyikan.

Kedua pelatih itu langsung berjabat tangan setelah pertandingan, hal biasa yang sering dilakukan oleh pelatih sepak bola setelah pertandingan.

Namun, keadaan menjadi tidak terkendali ketika Tuchel menolak untuk melepaskan jabat tangan, yang mengakibatkan keduanya diganjar kartu merah.

Baca Juga: Bye-bye Perut Buncit! Ini Rekomendasi Sarapan Sehat Bantu Mengecilkan Perut

Berkaca pada kejadian tersebut, Tuchel menjelaskan bahwa dirinya merasa tidak dihargai oleh Conte yang menolak menatap matanya saat berjabat tangan. Orang Jerman itu juga mengakui bahwa masalah itu tidak perlu.

"Saya pikir ketika kami berjabat tangan Anda saling menatap, dia [Conte] memiliki pendapat yang berbeda. Itu tidak perlu tetapi banyak hal yang tidak perlu."ungkap Tuchel dikutip dari Sportskeeda.

Tuchel melanjutkan dengan mengklaim bahwa tidak ada perasaan dendami setelah pertengkarannya di pinggir lapangan dengan Conte.

Baca Juga: 12 Cerita Glen Anggara Tayang Kapan? Intip Sinopsis dan Catat Tanggal Tayangnya!

Dia menunjukkan bahwa tindakan mereka dipicu oleh semangat mereka untuk tim masing-masing. Dia berkata:

"Tidak ada perasaan keras. Saya merasa itu adalah tekel yang adil darinya [Conte] dan tekel yang adil dari saya. Kami tidak saling menghina, kami tidak saling memukul, kami berjuang untuk tim kami."

Chelsea dan Tottenham sekarang memiliki empat poin setelah dua pertandingan dan duduk di urutan ketujuh dan keempat Premier League.***

Editor: Rivaldi Nurfikri Alghifari

Sumber: Sportskeeda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x