BPOM Temukan 7 Obat Produksi PT Afi Farma dengan Kadar EG dan DEG Tinggi Sebabkan Gagal Ginjal Akut, Apa Saja?

- 1 November 2022, 19:44 WIB
Kepala BPOM, Penny Lukito
Kepala BPOM, Penny Lukito /PMJ News

JURNAL SOREANG - Ratusan anak-anak di sejumlah wilayah di Indonesia meninggal dunia dalam kasus gagal ginjal akut.

Terkait hal ini, sejumlah pihak langsung turun tangan dan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Salah satunya dilakukan oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Berdasarkan hasil penyelidikan, BPOM menemukan obat baru yang terindikasi mengandung cairan etilen glikol (EG), dietilen glikol (DEG), dan etilen glikol butil ether (EGBE).

Baca Juga: Tak Hanya Sasuke, Inilah Pemilik Rinnegan Terkuat di Dunia Naruto, Nomor 1 Bukan Kaguya

Obat tersebut berupa paracetamol drop dan paracetamol sirup yang mengandung cairan kimia berbahaya melebihi ambang batas sampai mampu menyebabkan gagal ginjal akut.

"Kami telah menemukan produksi sirup obat parasetamol drop dan parasetamol sirup rasa peppermint PT Afi Farma," terang Kepala BPOM, Penny Lukito dalam keterangannya, Senin 31 Oktober 2022.

Kendati tidak menyebutkan nama merek dagangnya, Penny menegaskan ada tujuh produksi PT Afi Farma yang mengandung EG dan DEG melebihi ambang batas.

Baca Juga: Ternyata Ini 3 Sahabat Naruto yang Paling Setia Kawan, Bukan Sasuke dan Sakura

Kandungan itu, kata ia, dapat mengganggu kesehatan masyarakat, terutama anak-anak yang mengonsumsinya.

Ia menegaskan, BPOM sudah menginstruksikan perusahaan farmasi menahan sekaligus menarik kembali peredaran obatnya.

Halaman:

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x