"Hanya kapasitas kami sesuaikan. Transfer produk Pertalite ke TBBM (Terminal Bahan Bakar Minyak, red) Lomanis juga masih berlangsung dari Tangki 36 T-101. Dan Alhamdulillah bisa kami kendalikan," bebernya.
Dalam pemadaman ini, pihaknya juga melakukan upaya pemadaman secara intensif dengan menggunakan High Capacity Foam Monitor.
"Mudah-mudahan dengan sekali tembak bisa padam," harap Eko.
Eko menjelaskan, peristiwa kebakaran itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa karena seluruh pekerja yang ada di dalam area kilang. Terutama yang berasal dari pihak ketiga, sudah dievakuasi keluar.
"Untuk mengevakuasi warga yang bermukim didekat lokasi kebakaran, pihaknya bekerja sama dan berkorban dengan pihak Kelurahan Lomanis, Kecamatan Cilacap, untuk melakukan evakuasi sejumlah warga tersebut," imbuh Eko Sunarno. ***