Nakes Kewalahan, Gus Muhaimin Sarankan Kemenkes Rekrut Mahasiswa Kesehatan Tingkat Akhir Jadi Relawan Covid-19

- 6 Juli 2021, 19:01 WIB
Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar soal kebuyhan tenaga kesehatan saat pandemi
Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar soal kebuyhan tenaga kesehatan saat pandemi /dok PKB

JURNAL SOREANG-Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terus meningkat. Berdasarkan data secara nasional per Senin 5 Juli 2021, ada penambahan kasus positif sebanyak 29.745 kasus, sehingga total kasus positif mencapai 2.313.829.

Banyak informasi bertebaran yang memperlihatkan tenaga kesehatan (nakes), baik dokter maupun perawat, di berbagai rumah sakit sudah kewalahan dan kelelahan menangani pasien Covid-19.

Tak sedikit dari para nakes yang akhirnya terpapar virus corona kemudian gugur dalam tugasnya.

Prihatin atas kondisi yang terjadi, Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI membuka pendaftaran relawan nakes khusus untuk menangani pasien Covid-19.

Baca Juga: Ruas Jalan di Kota Bandung yang Mulai Besok Ditutup Lebih Awal, Ini Ruas Jalan dan Jadwalnya

"Kemenkes harus segera membuka pendaftaran relawan untuk menangani pasien Covid-19. Caranya, bisa dilakukan melalui kerja sama dengan kampus-kampus kesehatan di berbagai daerah," ujar Gus Muhaimin, sapaan akrabnya, dikutip dari laman dpr.go.id pada Selasa, 6 Juli 2021.

Lebih lanjut Gus Muhaimin menjelaskan, pemerintah bisa merekrut mahasiswa-mahasiswa semester tingkat akhir kampus kesehatan. Dilihat dari segi kemampuan, ia menilai para mahasiswa tersebut sudah mumpuni.

"Mereka harus dilatih terlebih dahulu sebelum diterjunkan ke lapangan. Semester akhir sudah mempunyai kemampuan dasar dalam menangani pasien," tambah Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) itu.

Baca Juga: Percepatan Vaksinasi Covid-19 agar Selesaii Desember 2021, Bupati Gandeng Ulama dan Ormas Islam

Selain membuka relawan untuk tenaga medis, lanjut politisi Partai PKB itu, pemerintah juga diminta untuk membuka perekrutan relawan supir ambulans dan penggali kuburan.

Diketahui, pasien meninggal dunia karena positif Covid-19 per Senin 5 Juli 2021 dilaporkan bertambah sebanyak 558 jiwa. Total pasien meninggal dunia karena positif Covid-19 kini menjadi 61.140 jiwa.

"Di beberapa rumah sakit juga tak kalah penting adalah supir ambulans. Ini harus diperbanyak agar penjemputan pasien Covid-19 terutama yang kritis bisa tertangani dengan baik dan cepat," imbuh Gus Muhaimin. ***

Editor: Sarnapi

Sumber: dpr.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah