10 Langkah Menuju Dakwah Multi Platform di Mata Seorang Dokter Rachmat Gunadi

JURNAL SOREANG - Di era milenial  yang serba digital ini, seorang dai dituntut untuk secara cerdas dan kreatif senantiasa mengembangkan kemampuan untuk memanfaatkan berbagai platform interaksi sosial.

Selama ini dakwah masih sebatas mimbar-mimbar dan loudspeaker di masjid-masjid, tabligh akbar atau majlis-majlis taklim sebagai media dakwah.

Dakwah multi-platform, jika kita fahami karakteristiknya dapat menjadi sarana yang ampuh untuk menyebarkan pesan Islam kepada khalayak yang lebih luas. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda memulai perjalanan ini:

1. Pahami tujuan Anda

Tentukan tujuan dari dakwah yang ingin Anda lakukan. Apakah ingin memperkenalkan Islam kepada non-Muslim, memberikan pemahaman yang benar tentang Islam kepada masyarakat umum, atau mendukung dan menginspirasi sesama Muslim? Jelaskan dengan jelas tujuan Anda agar bisa merencanakan strategi yang tepat.

2. Pelajari dan pahami Al-Qur'an serta Hadis

Mengetahui dan memahami ajaran Islam adalah kunci utama dalam melakukan dakwah. Pelajari Al-Qur'an dan Hadis dengan cermat agar dapat menyampaikan pesan dengan benar dan akurat.

3. Bangun pengetahuan yang kuat

Perluas pengetahuan Anda tentang Islam, baik dalam hal sejarah, hukum, nilai-nilai, maupun konsep-konsep utama. Ini akan membantu dalam menjawab pertanyaan dan mengatasi miskonsepsi.

Baca Juga: Serangan kepada Palestina Bukan Sebatas Agama, tapi Kejahatan, Ini Pendapat Mahasiswa Fakultas Dakwah Unisba

4. Jadilah contoh yang baik

Kiprah Anda dalam keseharian merupakan cerminan dari ajaran Islam yang Anda yakini sebagai pedoman hidup yang komprehensif . Perilaku dan akhlak yang baik akan lebih mampu meyakinkan orang lain tentang keindahan Islam daripada sekadar kata-kata.

5. Gunakan berbagai Platform Komunikasi

Manfaatkan berbagai platform komunikasi seperti media sosial (Facebook, Twitter, Instagram, YouTube), blog, website, atau bahkan forum diskusi untuk mengelaborasi pesan-pesan kebaikan dan pemahaman yang benar tentang Islam.

6. Gunakan Bahasa yang mudah dipahami

Sampaikan pesan-pesan Anda dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh audiens. Hindari istilah-istilah teknis yang sulit dipahami oleh orang awam.

7. Gunakan Metode Kreatif

Kembangkan ide-ide kreatif dalam menyampaikan pesan agama. Video, infografis, meme, atau kisah-kisah inspiratif bisa menjadi alat yang efektif untuk menarik perhatian orang lain.

8. Berkomunikasi dengan baik

Jadilah pendengar yang baik dan tanggap terhadap pertanyaan atau kekhawatiran orang lain. Berkomunikasilah dengan penuh pengertian dan hormat.

9. Jaga Konsistensi

Konsistensi dalam menyampaikan pesan sangatlah penting. Teruslah berkomitmen untuk menyebarkan pesan-pesan yang positif dan menginspirasi.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, PP Persis Tegaskan Sikap Politik dengan Jalan Politik Dakwah, Ini Maksudnya

10. Evaluasi dan tingkatkan diri

Lakukan evaluasi terhadap cara-cara yang Anda gunakan dalam berda'wah. Teruslah belajar dan tingkatkan diri agar pesan yang Anda sampaikan semakin efektif dan bermanfaat bagi mad’u.

Lakukanlah self-benchmarking dengan mengacu kepada para da’I yang sudah meraih keberhasilan yang nyata

Dalam melakukan dakwah multi-platform, selalu ada ruang untuk eksperimen, bermanuver out of the box dan penyesuaian. Panduan ini berfungsi sebagai dasar dan dapat diadaptasikan sesuai dengan pengalaman dan kebutuhan Anda.

Semoga dakwah Anda dapat memberikan manfaat yang besar bagi orang lain dan membawa kebaikan dalam penyebaran pesan Islam sebagai sistim yang mudah diaplikasikan, indah dan membahagiakan.

Selamat memulai dakwah multi-platform. Semoga berhasil dan diberkahi Allah SWT.***

Penulis, dokter dan alumni Takhasus Kulliyatul Muballighin Yayasan Assyakur Lingga