JURNAL SOREANG – Berdasarkan penanggalan Hijriah, Bulan Dzulhijah merupakan salah satu bagian dari empat bulan Hijriah yang paling mulia.
Yang mana dari 12 bulan dalam tahun hijriah itu ada empat bulan Hijriah yang haram (dimuliakan).Sebagaimana dalam firman-Nya:
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗ…
Artinya: “Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan,326) (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauh Mahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram…”
Di antara empat bulan yang haram itu sebagaimana dalam hadits Bukhari no.3197 adalah Dzulqa’dah, Dzulhijah, Muharram, dan Rajab yang memiliki keistimewaan dan keutamaan tersendiri.
Dengan demikian, umat muslim diharuskan untuk mengagungkan bulan-bulan haram itu dengan memperbanyak amal shalih dan senantiasa meninggalkan perbuatan maksiat.
Baca Juga: Hari Raya Idul Adha Sebentar Lagi, Berikut Manfaat Puasa Sunah Bagi Kesehatan Manusia
Sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu Abbas dalam Lathaiful Ma’arif, bahwasannya siapapun yang melakukan maksiat di bulan-bulan haram itu, dosanya akan lebih besar.