Sejak Presiden Soeharto menjabat, Gerwani disingkirkan dan dibentuk lah Dharma Wanita. Tidak ada lagi peringatan Hari Perempuan Sedunia sampai terjadinya peristiwa Reformasi 1998 di Indonesia.
Meski tidak sefantastis peringatan pada era 60-an, Seruan Perempuan Indonesia (SERUNI) menggelar hari peringatan dengan doa bersama antar iman untuk menyembuhkan trauma bangsa yang dihantui isu konflik sosial, kerusuhan dan konflik SARA. ***
Ikuti dan share di media sosial Google News Jurnal Soreang , FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang , Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang