Network
JURNAL SOREANG – Bagaimanakah tata cara mengerjakan shalat tarawih dan witir? Berikut penjelasanya.
Shalat Tarawih itu sebenarnya shalat Tahajud atau shalat malam yang dikerjakan di bulan puasa.
Jadi, shalat Tahajud atau shalat malam, jika dikerjakan di bulan puasa, dinamakan shalat Tarawih. Sedangkan shalat sitir adalah shalat ganjil, seperti yang tersebut di shalat Tahajud juga.
Baca Juga: Zona Kuning dan Zona Hijau Diperbolehkan Sholat Tarawih di Masjid, Berikut Keterangan Kemenag
Perbedaan antara Tarawih dan Tahajud
Perbedaannya, yaitu Tahajud baik dikerjakan dengan sendiri-sendiri, tetapi Tarawih boleh dikerjakan dengan sendiri-sendiri dan boleh dengan berjama’ah.
Tahajud itu waktunya tengah malam, tetapi tarawih boleh di awal malam dan boleh di tengah malam, dan boleh di akhir malam.
Cara Tarawih dan Witir
Shalat Tarawih dan Witir, boleh dikerjakan bermacam-macam:
Baca Juga: Shalat Tarawih di Masjid Pusdai, Emil: Protokol Kesehatan Diterapkan dengan Ketat
1. Shalat Tarawih dua rakaat empat kali, jadi delapan rakaat, inilah yang sebaik-baik, kemudian tiga rakaat Witir.
2. Shalat Tarawih dua rakaat sepuluh kali, jadi dua puluh rakaat, tiga rakaat Witir.
3. Shalat Tarawih dua rakaat delapan belas kali, jadi tiga puluh enam rakaat, kemudian Witir tiga rakaat.
4. Shalat Tarawih dua rakaat dua puluh kali, jadi empat puluh rakaat, kemudian satu rakaat Witir.
Baca Juga: Lengkapi Amalan di Bulan Ramadhan dengan Bacaan Setelah Shalat Tarawih dan Witir Berikut ini
Tarawih dan Witir dengan Berjamaah
Shalat Tarwih dan Witir, boleh dikerjakan sendiri-sendiri, dan boleh dengan berjama’ah dengan tidak pakai adzan, atau Qamat atau lainnya.
Perhatian:
1. Bacaan dan pekerjaan dalam tiap-tiap satu rakaat dari shalat Tarawih dan Witir, sama dengan shalat yang lain-lain.
2. Shalat Tarawih dan Witir dengan berjama’ah itu baik dikerjakan di masjid.
Baca Juga: Matikan Speaker Masjid Al-Aqsa Ketika Muslim Palestina Salat Tarawih, Polisi Israel Dikecam
3. Di tiap-tiap rakaat dari shalat Tarawih dan Witir, ada bacaan surat walaupun di rakaat ketiga, keempat dan lainnya.
Demikian tara cara mengerjakan shalat Tarawih dan Witir, semoga bermanfaat.***
