JURNAL SOREANG- MUTIARA HIKMAH yang terbit setiap hari semoga bisa menjadi perenungan diri atau muhasabah sebagai upaya berkaca terhadap amalan dan memperbaikinya pada hari ini dan selanjutnya.
Seorang Syaikh Fahad Al Kandari pernah berkisah, dulu saat mengimami sebuah masjid di Kuwait mengalami lupa saat baca sebuah ayat.
Ternyata , ada seorang yang mengoreksi bacaan Syekh Fahad dan hanya seorang yang ternyata ia adalah seorang kakek.
Baca Juga: MUTIARA HIKMAH, Jangan Pesimis Meski Dilanda Krisis
Lalu, Syekh Fahad merasa tertarik untuk menemuinya.
"Kakek hafal Al Qur'an ya sehingga bisa mengoreksi bacaan saya?" tanya Syekh Fahad.
"Iya, benar," jawab kakek.
"Masya Allah , tentu Anda hafal sejak kecil kan".
Baca Juga: Jangan Anggap Orang Lain Lebih Rendah Amalannya, Mutiara Hikmah Hari Ini
"Tidak Syaikh . Saya malah baru mulai menghafal sejak usia 60 tahun," jawab kakek.
Syaikh Fahad kemudian tertegun mendengar jawaban itu.
Syaikh Fahad, "Masya Allah , bagaimana mungkin kakek bisa menghafal Al Quran di usia 60 tahun? Bagaimana ceritanya? Bukannya itu sangat sulit?"
Baca Juga: Mutiara Hikmah Hari Ini, Kehebatan Al-Quran dan Niat Membacanya
"Tidak juga . Mungkin salah satu penyebabnya adalah ibuku. Ada satu hal yang selalu ia lakukan, tak pernah ia tinggalkan hingga beliau wafat," jawabnya.
"Apa itu?" tanya Syekh Fahad.
"Ia tidak pernah berhenti mendoakan ku agar hafal Al - Quran," katanya.***