Baca Juga: Jika Terbangun di Malam Hari, Ini Amalan Luar Biasa dari Syekh Ali Jaber
Namun, Syekh Ali Jaber melanjutkan, kita jangan hanya mengambil satu pemahaman dari satu hadis saja.
Permasalahannya ketika orang yang bershalawat kepada Nabi sebanyak 10 kali dan dirinya mendapatkan syafaat dari Nabi, tapi di sisi lain seseorang tersebut tidak pernah shalat.
“Tapi dia tidak pernah shalat, tidak pernah subuh, tidak pernah jumatan. Berarti dia menurut Islam kafir. Bagaimana bisa dapat syafaat Rasul?” ujar Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Amalan dari Syekh Ali Jaber untuk Perubahan Kehidupan jadi Lebih Baik
Lebih lanjut, Syekh Ali Jaber mengungkapkan syafaat Nabi tersebut diberikan kepada orang Islam.
Ulama yang juga penghafal Alquran ini menegaskan, kita harus dapat memahami dan posisikan dengan benar orang yang dapat mendapatkan syafaat Nabi.
Orang yang akan mendapatkan syafaat Nabi, sebagaimana penuturan Syekh Ali Jaber, adalah orang yang di samping bershalawat juga menjaga amal-amal lainnya terutama shalat.
Melanjutkan, menurut Syekh Ali Jaber bahwa syafaat Nabi ada dua sisi. Pertama, sebagai saksi atas kebaikan yang telah kita lakukan. Kedua, Nabi akan memintakan ampunan kepada Allah bagi kita.***