Teks Ceramah Ramadhan 2021: Puasa, Hardiknas, dan Kesadaran Orangtua dalam Mendidik Anak

- 3 Mei 2021, 13:28 WIB
Rifa Anggyana, pembina IRMA Jabar.
Rifa Anggyana, pembina IRMA Jabar. /Saenapi/

JURNAL SOREANG- Pendidikan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Bagaimana sebuah generasi dibentuk seperti sekarang ini adalah hasil upaya dan pengabdian yang tiada hentinya. Apalagi di bulan Ramadhan 2021 ini membuat orangtua memiliki kesempatan waktu untuk mendidik anaknya maupun  melakukan pengawasan belajar anak.

Pendidikan menyangkut dimensi yang kompleks tidak hanya individu, komunitas baik lingkup lokal, nasional hingga internasional.  Seorang anak bisa mengerti dan mudah mengikuti tindakan yang ia anggap menyenangkan dan bisa ditiru. Namun, tanpa pendidikan ia hampir tak mungkin bisa memahami dan menilai maksud dari tindakan atau sikap dari orang dewasa. Bisa dikatakan tindakan seorang anak itu cerminan dari apa nilai-nilai pendidikan yang tertanam dalam dirinya.

Seolah paham dengan kondisi, pandemi Covid-19 melanda saat banyak pihak menaruh perhatiannya pada dunia pendidikan. Pandemi Covid-19 membuat setiap orang tua memikirkan masa depan anaknya, bagaimana mereka harus mendidik anaknya.

Baca Juga: Teks Ceramah Ramadhan 2021: Bentuk Generasi Cerdas Berkarakter dengan Pesantren Digital

Bahkan tidak sedikit warga yang mempertanyakan keputusan pemerintah apakah sudah tepat melakukan kegiatan pembelajaran di rumah saja?. Terhitung sejak pertengahan tahun 2020, tidak kurang dari 94% siswa belajar dari rumah untuk menghindari potensi tertular virus Covid-19.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  secara resmi telah mengeluarkan panduan pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran corona virus disease (Covid-19) termasuk tindakan pembiayaan fasilitas untuk menunjang kegiatan pembelajaran jarak jauh. Hal ini juga berkaitan dengan digitalisasi sekolah, yang merupakan salah satu kebijakan prioritas kementerian pada tahun 2021.

Minggu, 2 Mei 2021, dalam upacara peringatan Hardiknas,  Mendikbud Ristek menyampaikan apresiasinya bagi siswa dan guru yang senantiasa mengusahakan yang terbaik dalam setiap proses pendidikan di tengah keterbatasan. Hal ini perlu kita jadikan semangat bagi setiap elemen pendidikan bangsa untuk senantiasa memajukan pendidikan Indonesia serta mengahadapi tantangan dengan optimisme.

Baca Juga: Teks Ceramah Ramadhan 2021: Dimensi Pembentukan Kecerdasan dalam Ibadah Shaum

“Pendidikan di Republik Indonesia haruslah menuju arah kebahagiaan batin serta juga keselamatan hidup lahir, dan esensi mendasar pendidikan haruslah memerdekakan kehidupan manusia. Mulai hari ini bahagia maupun nestapa, pemikiran bapak pendidikan Indonesia harus kita jiwai dan kita hidupkan kembali.”.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah