Ternyata Bermain Boneka Kembangkan Empati dan Ketrampilan Sosial Lho, Lebih Baik Daripada Ponsel

22 November 2020, 13:16 WIB
Ilustrasi: Tak Banyak Tau, Main Boneka Mampu Kembangkan Empati dan Keterampilan Sosial Anak /Pixabay/Pezibear

JURNAL SOREANG- Umumnya orangtua menganggap bermain boneka sebatas kesenangan atau agar anaknya tak nangis. Namun, Barbie dan tim ahli saraf dari Universitas Cardiff, Inggris mengumumkan penelitian terbaru bahwa pemainan boneka dapat mengembangkan empati dan keterampilan sosial.

Studi yang menggunakan ilmu saraf (neuroscience) ini untuk pertama kalinya dilakukan dengan tujuan mengeksplorasi dampak positif permainan boneka terhadap anak-anak.

Penelitian itu menunjukkan bukti baru bahwa permainan boneka mengaktifkan daerah otak yang memungkinkan anak-anak mengembangkan empati dan keterampilan pemrosesan informasi sosial, bahkan ketika bermain sendirian.

Baca Juga: Top, TK Ini Jadi Contoh bagi Tadika Negeri Jiran

"Anak-anak yang telah mengembangkan empati dan keterampilan sosial sejak dini terbukti dapat memiliki nilai yang lebih baik, bertahan di sekolah lebih lama, dan membuat pilihan yang lebih baik secara keseluruhan," ujar Dr. Michele Borba, ahli ilmu empati dan psikolog pendidikan dalam rilis resmi Mattel, seperti dikutip ANTARA, Minggu, 22 November 2020.

Kesimpulan itu setelah peneliti melakukan studi  yang dilakukan terhadap 42 anak yang terdiri dari 20 anak laki-laki dan 22 anak perempuan pada rentang usia 4-8 tahun. Survei tersebut juga dilakukan oleh OnePoll pada Juli 2020 di 22 negara berbeda yang menanyai 15.000 orang tua dari anak-anak berusia 3-10 tahun.

Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan boneka dari Barbie tersebut mengungkapkan bahwa bermain boneka memang bermanfaat, namun masih belum banyak orangtua yang menyadarinya.

Baca Juga: KPAI Dukung Sekolah Tatap Muka TA. 2021 Mendatang, Tapi Ini Syaratnya

Hal ini terlihat dari fakta bahwa 91 persen orangtua menilai empati merupakan keterampilan sosial utama yang ingin mereka kembangkan pada anak, tetapi hanya 26 persen yang menyadari bermain boneka dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan ini.

Penelitian tersebut juga menyoroti bermain dengan boneka dapat memberikan manfaat yang lebih besar dibandingkan bermain dengan tablet atau ponsel. Karena bermain boneka memungkinkan mereka mengembangkan empati dan keterampilan sosial, bahkan saat anak bermain dengan boneka sendirian.

Mereka dapat belajar bagaimana mengantisipasi kebutuhan orang lain, merencanakan perilaku dan tindakan, memikirkan emosi orang lain, serta keterampilan diplomasi dan bagaimana menyelesaikan permasalahan. Manfaat bermain boneka sendirian ini juga terbukti sama untuk anak laki-laki dan perempuan.

Baca Juga: Menang 2-0 atas Cagliari, Cristiano Ronaldo Pepet Zlatan Ibrahimovic, Juventus Tempel AC Milan

"Kami ingin senantiasa menginspirasi potensi yang tak terhingga dari anak-anak, dan kami dengan bangga mempersembahkan boneka yang mendorong keterampilan mereka. Kami juga mengerti bahwa hal ini sangat diinginkan oleh orangtua dan merupakan penentu kesuksesan emosional, akademik, dan sosial anak di masa depan," ujar Lisa McKnight, SVP dan Global Head of Barbie and Dolls, Mattel.***

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler