Kamu Jadi Korban Silent Treatment? Begini Cara Menghadapinya

10 Agustus 2023, 21:47 WIB
Keterangan Foto: Kamu Jadi Korban Silent Treatment? Begini Cara Menghadapinya Foto: pexels.com /

JURNAL SOREANG - Apakah kamu pernah merasa diabaikan oleh seseorang yang memberlakukan Silent Treatment?

Meskipun tidak nyaman, ada cara-cara untuk menghadapi situasi ini dengan bijak dan tenang.

Silent Treatment sendiri dapat terjadu karena seseorang tidak tahu bagaimana cara mengomunikasikan masalahnya.

Di sisi lain, orang tersebut ingin lawan bicaranya tahu kalau ia sedang kesal.

 

Silent Treatment juga menjadi sebuah bentuk hukuman agar orang lain tahu dan memikirkan perasaannya.

Pada kasus ini, Silent Treatment bisa termasuk ke dalam pelecehan emosional.

Meski untuk menghadapi Silent Treatment tidak mudah, tapi ada beberapan cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi ini.

Berikut beberapa cara untuk menghadapi Silent Treatment dengan cara yang baik.

1. Jangan Terpancing Emosi

Ketika seseorang memberikan Silent Treatment, jangan biarkan emosimu mengambil alih.

Tetaplah tenang dan jangan terpancing untuk membalas dengan cara yang sama.

Baca Juga: Ternyata Stay Positive Tidak Selalu Jadi Solusi Terbaik, Ini Alasannya

2. Beri Ruang untuk Kedua Belah Pihak

Jika seseorang memilih untuk memberikan jarak, berikanlah ruang untuk keduanya.

Ini bisa menjadi waktu untuk masing-masing orang untuk merenung dan memproses perasaan mereka.

3. Jangan Memburuk-Burukkan Situasi

Hindari mengutuk atau memburuk-burukkan situasi.

Tidak perlu menambahkan minyak ke api dengan kata-kata atau tindakan yang kasar.

 

4. Cari Kapan yang Tepat untuk Berbicara

Setelah beberapa waktu, usahakan mencari kapan yang tepat untuk berbicara.

Bukan berarti kamu harus langsung mengejar mereka, tetapi jangan biarkan situasi ini terlalu lama.

5. Ajukan Pertanyaan dengan Empati

Ketika kamu mengobrol, cobalah mengajukan pertanyaan dengan empati.

Tanyakan bagaimana mereka merasa, atau jika ada sesuatu yang ingin mereka sampaikan.

Baca Juga: Mengenal Tanda Morning Depression, Depresi di Pagi Hari yang Sering Disepelekan

6. Tawarkan Pendekatan Terbuka

Sampaikan bahwa kamu ingin mendengarkan apa yang mereka rasakan, tetapi juga ingin menyampaikan perasaanmu.

Tunjukkan bahwa kamu ingin berbicara dan mencari pemahaman bersama.

7. Berikan Batas Waktu

Jika situasi ini terus berlanjut tanpa solusi, berikan batas waktu untuk mencari penyelesaian.

Ini membantu mencegah situasi buntu yang tidak produktif.

8. Pertimbangkan Pihak Ketiga

Jika kamu merasa situasi sulit diatasi, pertimbangkan untuk melibatkan pihak ketiga.

 

Seperti teman, anggota keluarga, atau bahkan profesional jika perlu.

Ingatlah bahwa setiap situasi adalah unik, dan tidak selalu ada jawaban yang sempurna.

Tetapi dengan sikap yang bijak, empati, dan kesabaran, kamu dapat menghadapi Silent Treatment dengan cara yang lebih positif.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler