Berdosa! Jangan Ceritakan Dosa Zina pada Siapapun Sampai Mati, Berikut Penjelasan Ustadz Ammi Nur Baits

17 April 2022, 03:33 WIB
Berdosa! Jangan Ceritakan Dosa Zina pada Siapapun Sampai Mati, Berikut Penjelasan Ustadz Ammi Nur Baits /telegram Manhaj_salaf1

JURNAL SOREANG - Dosa zina adalah salah satu dosa yang besar, namun tahukah sahabat jika kita tidak boleh menceritakan dosa tersebut kepada siapapun.

Zina adalah perbuatan persetubuhan antara laki-laki dan perempuan yang tidak terikat pernikahan atau perkawinan.

Secara umum, zina bukan hanya di saat manusia telah melakukan hubungan seksual. tetapi segala aktivitas-aktivitas seksual yang dapat merusak kehormatan manusia termasuk dikategorikan zina.

Baca Juga: Bareskrim Periksa Persija Terkait Robot Trading Viral Blast Sempat Menjadi Sponsor Klub Sepak Bola

Zina adalah pergaulan seorang laki-laki dengan seorang perempuan yang bukan muhrimnya.

Wanita ada hubungan keluarga maupun tidak ada hubungan belum dihalalkan melalui akad nikah, ijab kobul. Berarti hubungan mereka itu zinah

Simak penjelasan Ustadz Ammi Nur Baits di bawah ini :

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ أَصَابَ مِنْ هَذِهِ الْقَاذُورَاتِ شَيْئًا فَلْيَسْتَتِرْ بِسِتْرِ اللَّهِ

Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV, Minggu, 17 April 2022: Bioskop Trans TV: Mad Max Fury Road dan Fury

“Siapa yang tertimpa musibah maksiat dengan melakukan perbuatan semacam ini (perbuatan zina), hendaknya dia menyembunyikannya, dengan kerahasiaan yang Allah berikan.” [HR. Malik dalam Al-Muwatha’ no.1508]

Al-Hafidz Ibnu Hajar mengatakan, "Berdasarkan kasus ini -Sahabat Maiz yang mengaku berzina- menunjukkan bahwa dianjurkan bagi orang yang terjerumus ke dalam kasus zina untuk bertaubat kepada Allah Ta’ala dan menutupi kesalahan dirinya, dan tidak menceritakannya kepada siapapun".

Lalu beliau mengatakan, Dan ini juga yang ditegaskan as-Syafii Radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan.

"Saya menyukai bagi orang yang pernah melakukan perbuata dosa, lalu dosa itu dirahasiakan Allah, agar dia merahasiakan dosanya dan serius bertaubat kepada Allah". (Fathul Bari, 12/124).

Baca Juga: Jangan Sampai Keliru, Berikut Adalah Perbedaan Malam Nuzulul Quran dengan Lailatul Qadar, Simak Penjelasannya

Orang lain tidak memiliki kepentingan dengan maksiat kita yang sifatnya pribadi.

Sehingga sekalipun dia tidak tahu, tidak akan memberikan pengaruh apapun bagi kehidupannya.

Sebaliknya, ketika dia tahu, tidak akan semakin memperbaiki dirinya.

Apalagi ketika maksiat itu dilakukan saat belum baligh, yang tidak ada nilai dosa sama sekali. Karena itu, bertaubatlah dan jangan ceritakan dosa zina kepada siapapun sampai mati.***

Editor: Rustandi

Sumber: telegram manhaj_salaf1

Tags

Terkini

Terpopuler