Wagub Jabar: Hati-hati, Jari Kita Lebih Cepat daripada Mulut

- 27 Agustus 2021, 21:07 WIB
Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Jawa Barat menggelar pendidikan kepemimpinan remaja masjid (PKRM) angkatan ke-5 pada Jumat-Ahad, 27-29 Agustus 2021 dengan peserta 1.412 siswa SMA/SMK/MA se-Jawa Barat melalui Zoom dan youtube channel IRMA Jawa Barat.
Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Jawa Barat menggelar pendidikan kepemimpinan remaja masjid (PKRM) angkatan ke-5 pada Jumat-Ahad, 27-29 Agustus 2021 dengan peserta 1.412 siswa SMA/SMK/MA se-Jawa Barat melalui Zoom dan youtube channel IRMA Jawa Barat. /IRMA Jabar/

Wagub  berharap remaja masjid bisa menjadi penggerak optimalisasi fungsi masjid bukan hanya tempat ibadah tetapi tempat-tempat yang lain di samping tempat pendidikan dan sosial kemasyarakatan.

"Masjid juga tempat yang bermanfaat bagi umat manusia aset masjid bukan hanya bangunan yang megah dan hebat, namun aset masjid yang berharga adalah jamaah kepengurusan serta network yang jelas," katanya.

Baca Juga: Dari.Workshop Literasi Digital Remaja Masjid, Ini Cara Membedakan Fakta dan Hoaks

Sedangkan Ketua IRMA Jawa Barat, Aditya Gustian Saputra mengatakan, PKRM tahun ini masih sama dengan tahun yang lalu yakni dilaksanakan secara daring.

"Tidak terasa kita sudah melaksanakan 2 kali PKRM secara daring, padahal  rencana di tahun lalu sebelum pandemi Covid-19 PKRM angkatan ke-4 itu tadinya akan di laksanakan di Ponpes Nurul iman Cibaduyut," katanya.

Perlu diketahui  acara ini diikuti oleh 1.412 orang dari sekolah dan madrasah se-Jawa Barat. "Saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Jawa Barat, Kemenag Jawa yang telah mendukung penuh acara ini sehingga berjalan dengan lancar.Karena syubbanul yaum rijaalul ghod. Young today is a leaders tomorrow. Pemuda hari ini adalah pemimpin di masa yang akan datang," katanya.

Baca Juga: Meski Pelatihan Calon Tutor Ikatan Remaja Masjid Jawa Barat Secara Daring, tapi Peminat Membeludak

Oleh karena itu, para peserta PKRM ini akan dibekali wawasan kepemimpinan, pematerian yang sangat luar biasa manfaatnya untuk menunjang kehidupan di masa yang akan datang.

Sementara Pembina IRMA Jawa Barat, Rifa Anggyana mengatakan,  pendidikan kepemimpinan sangat penting di tanamkan sejak dini terlebih saat anak mulai menginjak usial remaja, kepemimpinan itu di bentuk bukan dilahirkan.

"Seorang pemimpin yang bijaksana, dihormati, disegani tidaklah memiliki jiwa kepemimpinan dalam dirinya berkat usaha dalam waktu yang singkat dan instan. Namun untuk memiliki jiwa kepemimpinan membutuhkan waktu yang tidak sebentar bahkan jiwa kepemimpinan dalam diri seseorang memang sudah dibentuk sejak dia masih usia anak-anak," katanya.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x