NAIK HAJI 2022: 30 Tim Safari Wukuf, Tim Medis dan KKHI Daker Makkah Diterjunkan di Arafah, Apa Saja Tugasnya?

9 Juli 2022, 12:28 WIB
NAIK HAJI 2022: 30 Tim Safari Wukuf, Tim Medis dan KKHI Daker Makkah Diterjunkan di Arafah, Apa Saja Tugasnya? /kemenag

JURNAL SOREANG - Pada tanggal 8 Juli 2022 kemarin, penyelenggaraan ibadah haji 2022 sudah masuki fase puncak, dan laksanakan wukuf di Arafah.

Dilansir dari laman resmi kemenag.go.id yang diunggah 8 Juli 2022, sebanyak kurang lebih satu juta Jemaah haji berkumpul di padang Arafah.

Yaqut Cholil Qoumas selaku Mentri Agama (Menag) mengungkapkan bahwa, pada tahun 2022 ini ada sebanyak 51 Jemaah yang dibadalhajikan serta sebanyak 136 jemaah yang disafariwukufkan.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Apa Makna dari Pelaksanaan Wukuf di Arafah dalam Rangkaian Ibadah Haji? Begini Menurut MUI!

Seperti dikutip JurnalSoreang.Pikiran-rakyat.com dari laman resmi kemenag.go.id, Menag Yaqut menjelaskan terkait badalhaji dan safariwukuf.

"Sesuai komitmen pemerintah, semua Jemaah haji yang berhalangan, harus dibadalhajikan atau disafariwukufkan," jelas Menag, di Arafah pada 8 Juli 2022.

"Tahun ini ada 51 Jemaah yang dibadalhajikan dan ada 136 Jemaah yang disafariwukufkan," lanjut Menag.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Jelang Puncak Haji, Jemaah Siap Menuju Arafah! Begini Teknis Pemberangkatannya Menurut Kemenag

Sementara itu, Alam Agoga Hasibuan selaku Kepala Bidang Bimbingan Ibadah Haji menuturkan jumlah dari Jemaah yang dibadalhajikan dan disafariwukufkan.

Adapun 51 Jemaah yang dibadalhajikan terdiri atas 29 badal haji karena wafat, 22 jemaah dibadalhajikan karena sakit berat.

Sedangkan Jemaah yang sakit berat, 10 dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), dan 12 dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Jelang Puncak Haji, Jemaah Siap Menuju Arafah! Begini Teknis Pemberangkatannya Menurut Kemenag

"Untuk Jemaah safari wukuf, sebanyak 31 Jemaah disafariwukufkan dengan berbaring di bus, 104 Jemaah dengan posisi duduk di bus, dan ada 1 Jemaah yang disafariwukufkan oleh pihak Rumah Sakit Arab Saudi," jelas Alam.

Alam juga menuturkan, bahwa proses safariwukuf menggunakan 10 bus dan satu bus cadangan dan dalam setiap bus ada satu khatib dan dua pembimbing ibadah.

"Untuk Jemaah safari wukuf, sebanyak 31 Jemaah disafariwukufkan dengan berbaring di bus, 104 jemaah dengan posisi duduk di bus, dan ada 1 Jemaah yang disafariwukufkan oleh pihak Rumah Sakit Arab Saudi," paparnya.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Tenda Hingga Lainnya, Menag Siapkan Berbagai Fasilitas Bagi Jemaah Jelang Armuzna! Apa Saja?

Alam menjelaskan proses safariwukuf menggunakan 10 bus dan satu bus cadangan. Selain Tim kesehatan, setiap bus ditugaskan seorang khatib dan dua pembimbing ibadah.

"Nantinya di bus akan dilakukan proses safari wukuf, mulai dari khutbah wukuf hingga salat jamak qashar Zuhur dan Asar, serta talbiyah, zikir, dan doa," tutur Alam.

Kasi Bimbingan Ibadah Haji Daker Makkah, yakni Anshor juga ikut menambahkan, ada sebanyak 30 Tim Safari wukuf dan sejumlah Tim Medis dari KKHI Daker Makkah yang diterjunkan langsung ke lapangan.

Para Tim ini diberi tugas yang berbeda-beda, mulai dari membimbing niat thaharah/bersuci Jemaah, termasuk tayammum.

Baca Juga: HAJI 2022: Calon Jemaah Haji Furoda Dideportasi, Menag Akan Beri Sanksi Tegas pada Pihak Terkait!

Untuk Tim Kesehatan KKHI juga bertugas untuk ikut membantu para Jemaah yang uzur melakukan wudlu, dan bagi yang tidak bisa berwudlu, dibantu untuk bertayamum.

"Tim KKHI juga membantu Jemaah mengenakan pakaian ihram, baik untuk laki laki atau perempuan," pungkas Anshor.

Sementara itu, Tim bimbingan ibadah bertugas untuk membantu para Jemaah melafalkan doa berihram, niat salat sunnah ihram, membimbing niat haji, serta membimbing talbiyah sampai para Jemaah memasuki Arafah.

"Di setiap bus, ada petugas yang membacakan khutbah wuquf dan imam salat jamak qashar Zuhur dan Asar," ucap Anshor.

"Mereka juga membimbing Jemaah uzur untuk memperbanyak talbiyah, zikir, dan doa selama berada di Arafah," lanjutnya.

Selain itu, Ansho juga menambahkan, pada proses safari wukuf ditagetkan maksimal tiga jam terhitung sejak KKHI menuju Arafah, lalu kembali ke KKHI.

Semoga bermanfaat!***

Editor: Suci Anjani Sukmadewi

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler