JURNAL SOREANG – Beberapa tempat di dunia masih terdapat suku kanibal yang eksis hingga saat ini.
Secara umum, suku-suku kanibal tersebut mendiami tempat-tempat yang memang sangat terputus dari daerah lain.
Suku-suku kanibal ini memiliki alasan di balik kebiasannya untuk memakan manusia tersebut, salah satunya agar bisa mewarisi kekuatan dari orang yang mereka makan.
Baca Juga: 6 Fakta Negara Vanuatu yang Mendukung Papua Merdeka, Bahkan Serang Indonesia di PBB
Sebagaimana dilansir Jurnal Soreang dari laman website ranker.com, berikut enam suku kanibal yang masih eksis hingga saat ini.
1. Suku Wari’ di Brasil
Wari’ atau juga dikenal dengan Pakaa Nova merupakan penduduk asli Brasil yang masuk ke dalam daftar suku kanibal.
Orang-orang tersebut mempraktikkan sesuatu yang disebut dengan endokanibalisme, di mana mereka akan memakan anggota suku mereka yang telah mati.
Baca Juga: Dugaan Pencabulan dan Ditetapkan Jadi Tersangka, Polisi Bakal Jemput Paksa Oknum Ustadz di Tangerang
Mereka akan memakan jantung dan organ dalam tubuh dari anggota sukunya yang mati tersebut.
2. Masyarakat Macan Tutul di Afrika Barat
Ada sebuah kelompok di Afrika Barat yang menamai diri mereka dengan sebutan ‘Masyarakat Macan Tutul.'
Orang-orang di suku ini akan mengenakan kulit macan tutul dan menyerang para pelancong dengan pisau serta pedang yang mereka buat.
Baca Juga: Luar Biasa! Inilah 10 Prestasi Terbesar Mark Zuckerberg, Pengusaha Sukses dan Terkaya Di Dunia
Setelah itu, mereka akan mengiris korban dan mengunyahnya dengan alasan akan memperkuat suku mereka.
3. Suku Amahuacas di Peru
Suku Amahuacas adalah sekelompok suku kanibal yang hidup di perbatasan Peru dan sangat berbahaya.
Amahuacas percaya dengan memakan orang meninggal akan membuat jiwa mereka terselamatkan.
Baca Juga: Dimutasi Kapolri dalam Rangka Pensiun, Ketua KPK Firli Bahuri Tegaskan Hal Ini
Mayat yang dimakan oleh suku ini akan dimasak ke dalam panci besar di atas api untuk menghilangkan baunya.
4. Varanasi di India
Varanasi merupakan tempat di India bagi sekelompok biksu Aghori yang memiliki budaya untuk memakan manusia.
Mereka memiliki kebiasaan untuk memakan daging orang karena menganggap rendah kehidupan manusia.
Baca Juga: Rumor Transfer, Persib Dikabarkan Akan Gaet Mantan Penyerang Timnas U19, Benarkah?
Selain itu, para biksu Aghori ini juga memiliki kebiasaan untuk mengunyah kepala hewan hidup-hidup.
5. Suku Korowai di Papua Nugini
Suku Korowai menjadi suku kanibal yang paling populer di dunia dan mendiami Papua Nugini.
Jika ada seseorang yang mati secara misterius, suku ini percaya bahwa itu disebabkan oleh sosok khakhua, seorang penyihir.
Baca Juga: Keren! 5 Fakta Mengejutkan Suku Eskimo yang Mendiami Kutub Utara, Salah Satunya Berbagi Istri
Demi membalas kematian tersebut, mereka harus memakan khakhua yang tidak lain orang yang sudah meninggal secara misterius tersebut.
6. Suku Mai-Mai di Kongo
Suku Mai-Mai adalah suku kanibal yang berada di Kongo dan secara terikat menjaga rumah mereka agar terbebas dari kelompok bersenjata.
Mereka memiliki kebiasaan untuk memakan orang yang telah meninggal karena akan memberikan kekuatan.
Baca Juga: Wow! Tak Cuma Jayabaya, Ternyata Lukisan Leonardo Da Vinci pun Menyimpan Kode Ramalan Hari Kiamat
Bukan hanya itu, mereka juga percaya bahwa dengan memakan orang akan membuatnya dapat mewarisi pengetahuan yang dimiliki orang tersebut.
Demikianlah beberapa suku kanibal yang masih eksis di berbagai tempat di dunia.***