Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 18

- 16 April 2022, 10:45 WIB
Ilustrasi Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 18/Instagram/@infobdgcom
Ilustrasi Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 18/Instagram/@infobdgcom /

JURNAL SOREANG - Kehadiran Orang Baru

Kami juga di sini mempunyai para tetangga yang baik hati. Rasanya justru sudah seperti saudara sendiri.

Ada yang namanya Mrs. Uli, seorang yang berambut pendek dengan kulit putih. Mrs. Uli ini berjualan sirup dan makanan gado-gado di depan rumah kami.

Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI, Sabtu, 16 April 2022: Live Liga Italia: Juventus vs Bologna

Lalu ada lagi Mrs. Asmiranda, bertubuh pendek dan berambut pendek lurus, jago memasak, berprofesi sebagai katering tapi juga membuka warung kecil-kecilan.

Mrs. Asmiranda juga memiliki lahan peternakan dan memelihara dua ekor angsa putih. Hewan ini adalah kegemasanku.

Setiap pagi hari saat mendengar sang angsa berkicau sebagaimana burung, aku selalu mendekatinya.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Indosiar, Sabtu, 16 April 2022: Live Aksi Indonesia 2022 dan Festival Ramadhan 2022

Saat angsa itu ingin mematukku, malah kupegang mulutnya, kemudian sayap-sayapnya berasa ingin beterbangan dari hadapanku.

Ketika terlihat oleh Mrs. Asmiranda, ia langsung berkata, “Eh, eh, eh… Ivo, jangan digituin. Kasihan angsanya. Aduh, kamu...” Akhirnya angsa tersebut kulepaskan dan mereka menghampiri pemiliknya.

Kemudian ada juga Mrs. Enok yang membuka warung jajanan anak-anak seperti biskuit, sereal, dan lain-lain. Warung itu juga menjual keperluan dapur seperti minyak tanah ketika ibu-ibu rumah tangga memerlukan bahan bakar.

Mrs. Enok ini memiliki tiga orang anak perempuan, di mana dua anaknya yang berusia lebih tua daripada usiaku, sementara yang paling bungsu ialah Novi yang seumuran denganku.

Baca Juga: Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 11

Lanjut lagi ada Mrs. Eki. Kalau yang satu ini orangnya fashionable dan modis, berkacamata dan memiliki kulit putih.

Ia pun sekaligus kerabat terdekat mama yang memiliki tiga orang anak. Suaminya bernama Pak Yana yang merupakan rekan satu kantor papaku. Kadang mereka suka pergi bersama.

Dan terakhir, ada Mrs Neni. Orangnya berambut panjang keriting sekaligus teman terdekat mama. Suaminya bernama Pak Ujang, ia jga kerabat papa di kantor, sama seperti Pak Yana.

Mereka memiliki empat orang anak perempuan, rumahnya berdekatan dengan rumah Mrs. Patricia.

Kelima keluarga ini sejak dulu sudah lama tinggal di sini menjadi tetangga kami. Yang pertama kali menjadi teman dekat mama adalah Mrs. Eki dengan Mrs. Neni, karena suaminya sama-sama satu kantor dengan papa, jadi biasanya kami seperti saudara yang ke mana-mana selalu pergi bersama. (BERSAMBUNG) ***

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah