Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir saat Tuhan sedang Tersenyum, Bagian 8

- 2 April 2022, 19:10 WIB
Human Angel /Instagram/@humanangellife
Human Angel /Instagram/@humanangellife /

JURNAL SOREANG - Malaikat Cinta ingin menunjukan sesuatu padaku, Ia berkata: “Nak, sekarang aku ingin memperlihatkan sesuatu kepadamu. Inilah sosok masa depanmu. Sekarang lihatlah!".

Sang Malaikat Cinta telah menunjukkan cermin bayangan rohani masa depanku.
“Oh, Malaikat Cintaku, benarkah itu diriku di masa depan? Sungguh aku tak percaya jika itu adalah diriku”

“Benar, Nak. Kau adalah salah satu yang terpilih atas kehendak-Nya. Bahwa kau adalah kunci misteri untuk membuka apa yang terselubung.”

Baca Juga: Terima Rp1 Miliar untuk Biaya Sehari-hari dan Pengobatan, Ibunda Affiliator Binary Option Indra Kenz Terseret

“Oh ya, apa yang membedakan seorang Anak Human Angel dengan anak-anak lainnya?,” tanyaku.

“Tentunya anak sepertimu memiliki sayap dalam wujud nyata namun orang lain melihatmu transparan, tetapi akan terlihat wujud nyatanya saat karakter Human Angel-mu menonjol.” Jawab si Cinta.

“Apa saja ciri-cirinya?” Tanyaku pada Malaikat Cinta dengan rasa keingintahuan yang besar.
“Baiklah dengarkan aku baik-baik, wahai anak cucu adam. Pesan ini adalah sesungguhnya kala ibumu dan teman-temannya sekalian yang sedang mengaji yang disampaikan oleh ulamanya. Aku ingin menyampaikan ini kepadamu dikala kaua bermain di taman masjid sampai memasuki lorong bawah tanah.” Lalu Aku pun memperhatikan seksama bagaikan murid dengan gurunya.

Baca Juga: Simak! Berikut Jadwal Perhelatan Piala Dunia 2022, Lengkap dengan Grup dan Negaranya

Malaikat Cinta berkata: “Apakah kau seorang anak human angel?” Bagiku kau adalah ya, Human Angel. Dengarkanlah aku baik-baik nak, Ada 20 hal yang mencirikan seorang Human Angel.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x