Tips Merawat Aglonema (Sri Rejeki) agar Tetap 'Mantul'

- 9 Oktober 2020, 11:25 WIB
TANAMAN hias  Alonema bisa dipupuk menggunakan pupuk kompos dari limbah dapur dan rumah tangga.
TANAMAN hias Alonema bisa dipupuk menggunakan pupuk kompos dari limbah dapur dan rumah tangga. //pexels.com/@tiia-pakk

 

 

JURNAL SOREANG- Saat pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat lebih banyak berdiam diri di rumahnya sehingga merawat tanaman menjadi solusi mengisi waktu. Ada beberapa tanaman yang kini menjadi tren yang salah satunya Aglonema.

Namun, bagi pelaku budidaya tanaman hias maupun bagi sedang iseng melakoni aktivitas menanam Aglonema, maka kenali  dulu cara merawat Aglonema dengan baik dan tepat agar tetap 'mantul', mantap betul.

Pada dasarnya Aglonema adalah salah satu spesies tanaman hias yang mudah hidup dan mudah perawatannya di daerah subtropis hingga tropis. Karena Aglonema berasal dan tumbuh liar di hutan hujan Asia Tenggara, yang banyak ditemukan di Thailand, Indonesia, dan Malaysia. Nama Aglonema berasal dari Bahasa Yunani kuno yang berarti tanaman mengilap yang di  Indonesia juga kerap disebut sebagai 'sri rejeki'.

Baca Juga: Berbeda Harga Sampai Rp1,5 juta, Ini Keunggulan Realme 7 Pro vs Realme 7

Hal ini dikarenakan  sesuai dengan nama lokalnya, tanaman ini dipercaya mampu memberikan energi positif untuk mendatangkan rejeki. Tentu ini mitos ya.

Tapi, dari segi manfaatnya sungguh luar biasa ssbab tanaman ini  menjadi salah satu flora yang ditetapkan oleh Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA)  sebagai tanaman yang efektif menghilangkan polutan rumah tangga, seperti formaldehida dan benzena yang ada di udara.

Ada beberapa tips merawat Aglonema yang disajikan dari berbagai sumber.

1. Jauhkan Aglonema dadi paparan sinar matahari langsung.

Baca Juga: Ekonomi Indonesia Masih Rapuh Akibat Masalah Krusial yang Menahun Ini

2. Meski dijauhkan dari paparan matahari langsung, namun hindari pula suhu rendah atau dingin  Tanaman ini tidak menyukai tumbuh dalam suhu udara di bawah 16 derajat Celcius.

3. Aglonema jangan terlalu sering disiram, namun pastikan  ketersediaan nutrisi dan airnya cukup selama musim kering, dengan menyiram Aglaonema dua hingga tiga kali dalam sepekan. Bahkan kalau muIm hujan cukup menyiram satu atau dua kali dalam seminggu.

Gunakan air bersih juga untuk menyiram bagian tanaman dan basahi daunnya untuk memandikannya dari debu kotor hingga bakteri.

Baca Juga: Kala Fotografer Jadi Penjual Kopi Rumahan

4. Atur kelembapan tanaman sebab terlalu kering akan menjadikannya tak segar, namun terlalu basah malah akan menjadikan akarnya busuk.

5. Beri pupuk apalagi pupuk kompos juga semakin menyuburkan tanaman yang satu ini. Hanya, jangan beri  pupuk  berlebih, sebab dapat mengganggu perkembangbiakannya.

6. Gunakan tanah organik yakni campuran tanah dengan sisa tumbuhan, dan kotoran hewan.

Baca Juga: Wah Harga Tanaman Hias Dihitung Per Daun

7. Periksa adanya serangan  hama secara rutin seperti laba-laba, kutu, tungau, hingga ulat bulu.

8. Membersihkan gulma atau rerumputan yang tumbuh di dekat Aglonema.

9. Memangkas daun Aglonema yang sudah layu. Tindakan lainnya adalah mengelap daun Aglonema agar tetap terlihat indah.***


Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x