Network
JURNAL SOREANG - Bullying secara fisik, sebagai bentuk kekerasan yang mengekspresikan dirinya melalui tindakan fisik, merupakan ancaman serius terhadap kesehatan dan kesejahteraan individu. Artikel ini akan mengulas bahaya-bahaya yang terkait dengan bullying secara fisik.
1. Jenis-Jenis Bullying Secara Fisik
Bullying secara fisik mencakup sejumlah tindakan yang dapat menyebabkan cedera dan dampak serius pada kesehatan. Beberapa jenis bullying fisik melibatkan pukulan, tendangan, jambakan, dorongan, dan bentuk kekerasan fisik lainnya. Perilaku ini menciptakan risiko cedera yang dapat berdampak jangka panjang pada kesehatan korban.
2. Dampak Fisik Langsung
- Cedera Fisik: Pukulan atau tendangan dapat menyebabkan memar, patah tulang, atau cedera serius lainnya.
- Nyeri dan Ketidaknyamanan: Korban dapat mengalami rasa nyeri fisik yang berkelanjutan akibat tindakan kekerasan tersebut.
- Gangguan Kesehatan Jangka Panjang: Cedera fisik yang serius dapat menyebabkan gangguan kesehatan jangka panjang, bahkan setelah korban tidak lagi menjadi target bullying.
3. Dampak Psikologis dan Mental
- Trauma Emosional: Bullying secara fisik tidak hanya meninggalkan bekas fisik tetapi juga membawa dampak traumatis secara emosional.
- Kecemasan dan Depresi: Korban bullying fisik seringkali mengalami tingkat kecemasan dan depresi yang lebih tinggi dibandingkan dengan rekan-rekan mereka.
