Network
JURNAL SOREANG - Istilah toxic menjadi istilah yang sedang trend akhir-akhir ini dari mulai berhubungan dengan asmara, teman, dan keluarga. Namun ternyata toxic tidak hanya berasal dari manusia namun bisa juga berasal dari lingkungan yang disekitar.
Lingkungan sekitar yang kotor dan berdebu bisa menjadikan tubuh jauh dari kata sehat dan bersih. Tentu hal itu juga berlaku pada kulit. Karena jika kulit terkena kotoran atau hal-hal yang berbahaya akan menjadikan kulit kusam dan kurang sehat.
Sinar matahari sendiri bisa menjadi hal yang mengerikan bagi sebagian orang hal itu terjadi lantaran sinar matahari mengandung sinar UVA&UVB. Sinar UVA sendiri dapat dengan mudah menembus awan serta jendela yang dimana pada akhirnya dapat mempengaruhi sel kulit yang ada didalam.
Baca Juga: Kamu Mau Jadi Teller Bank? Siapkan Hal-Hal Ini!
Lalu untuk UVB sebagian diserap oleh lapisan ozon dan akhirnya akan merusak lapisan kulit yang berada diluar.
UVA&UVB tersebut bisa disebut toxic karena memiliki efek yang kurang baik kepada kulit seseorang. Maka dari itu SPF atau juga disebut dengan sun protection factor yang berada pada suscreen dapat membantu memproteksi dari gangguan-gangguan pada kulit yang telah disebutkan tadi.
Sunscreen sendiri memiliki banyak varian dari mulai physical sunscreen sampai kepada chemical sunscreen.
