Baca Juga: 5 Tips Supaya Kulit Wajah Menjadi Lebih Bersih dan Sehat, Ikuti Biar Kulit Menjadi Lebih Glowing!
DID biasanya merupakan hasil dari pelecehan seksual atau fisik selama masa kanak-kanak. Terkadang berkembang sebagai respons terhadap bencana alam atau peristiwa traumatis lainnya seperti pertempuran. Gangguan tersebut merupakan cara seseorang untuk menjauhkan atau melepaskan diri dari trauma.
Apa saja tanda dan gejala DID?
Seseorang dengan DID memiliki dua atau lebih identitas yang berbeda. Identitas "inti" adalah kepribadian orang yang biasa. "Alter" adalah kepribadian alternatif seseorang. Beberapa orang dengan DID memiliki hingga 100 perubahan.
Alter cenderung sangat berbeda satu sama lain. Identitas tersebut dapat memiliki jenis kelamin, etnis, minat, dan cara berinteraksi yang berbeda dengan lingkungannya.
Tanda dan gejala umum DID lainnya dapat meliputi:
- Kecemasan.
- Khayalan.
- Depresi.
- Disorientasi.
- Penyalahgunaan obat atau alkohol.
- Hilang ingatan.
- Pikiran untuk bunuh diri atau menyakiti diri sendiri.
Baca Juga: Parasomnia: Kelainan Tidur yang Aneh, Pengidapnya dapat Memasak Saat Sedang Tertidur
Apakah ada tes untuk DID?