Network
JURNAL SOREANG - Rambut tentu saja disebut sebagai mahkotanya wanita, banyak dari beberapa wanita sering gonta-ganti warna agar terlihat lebih cantik dan menarik.
Namun perlu diperhatikan ada bahaya yang mengintai di balik proses pewarnaan rambut.
Dikutip JurnalSoreang.com dari NdtvFood, Menurut studi yang dilakukan oleh University of Helsinki di Finlandia dan Finnish Cancer Registry, Sebagian besar produk perawatan rambut komersial mengandung bahan kimia dan pewarna berbahaya.
Baca Juga: Tips Kesehatan: Sakit Kanker, Jahe dan Bawang Putih Terbukti Ampuh Mencegah Risiko Berbagai Penyakit
Hal tersebut dapat merusak rambut dalam jangka panjang, sehingga dapat menimbulkan kerontokan, penipisan rambut dan bahkan kebotakan.
Mewarnai rambut bahkan dapat meningkatkan risiko kanker payudara, mungkin aneh kedengarannya akan tetapi, Penelitian yang dilakukan Sanna Heikkinen menilai mewarnai rambut dapat menyebabkan kanker payudara.
Kontrasepsi hormonal juga ditemukan sebagai kontributor utama dalam meningkatkan risiko kanker payudara.
Baca Juga: Dise Dalusari: Seorang Penulis Asal Jambi Berprestasi Mengharumkan Indonesia di kancah Internasional
Berdasarkan data survei dari 8.000 pasien kanker payudara dan 20.000 kontrol dari Finlandia, menunjukkan bahwa penggunaan kontrasepsi hormonal lainnya dikaitkan dengan risiko kanker payudara 32% lebih tinggi.
Diantara wanita yang lebih muda di bawah 50 tahun dibandingkan dengan wanita yang tidak menggunakan kontrasepsi hormonal apa pun.
