Network
JURNAL SOREANG - Jahe dan bawang putih merupakan bahan rempah dapur yang sangat familiar di kalangan masyarakat Indonesia.
Kedua bahan dapur tersebut dipercaya bisa mencegah berbagai penyakit termasuk penyakit kanker, karena bahan alaminya kaya akan kandungan antioksidan dan anti-inflamasi.
Dalam sebuah studi yang diterbitkan di Sift Deck Research Page menyebut resiko kanker ternyata bisa dikurangi dengan mengkonsumsi jahe dan bawang putih.
Baca Juga: Kembali Dipenjara? Nikita Mirzani Dilaporkan Terkait Pencemaran Nama Baik, Berikut Keterangan Polisi
Dikutip JurnalSoreang.com dari PMJ News, Senin 06 Februari 2023, hasil studi yang dilakukan membuktikan jahe dan bawang putih sama-sama bisa memberikan efek perlindungan terhadap stres oksidatif dengan mengurangi ROS atau Reactive Oxygen Species, yaitu senyawa radikal bebas yang berperan penting pada beberapa proses fisiologis organ tubuh dan peradangan.
Senyawa bioaktif yang terdapat dalam jahe dan bawang putih dapat memberikan efek antioksidan dan anti-inflamasi.
Bawang putih terbukti dapat mencegah berbagai penyakit kronis seperti penuaan, kanker, penyakit alzheimer, dan penyakit kardiovaskular.
Baca Juga: Dise Dalusari: Seorang Penulis Asal Jambi Berprestasi Mengharumkan Indonesia di kancah Internasional
Jahe merupakan rempah-rempah yang sering digunakan untuk pengobatan seperti sakit kepala, mual, pilek, serta emesis. Jahe memiliki berbagai aktivitas kehidupan, seperti aktivitas antioksidan, antimikroba, antiradang, antikanker.
Bukti lain menunjukkan bahwa jahe dapat mencegah dan mengontrol penyakit, seperti penyakit neurodegeneratif, penyakit jantung dan gangguan metabolisme seperti diabetes melitus dan obesitas, serta gangguan pernapasan.
