JURNAL SOREANG - Bagaimana hukum untuk memperbesar alat vital dalam ajaran agama Islam apakah diperbolehkan atau tidak?.
Pada ceramahnya Buya Yahya mendapat pertanyaan dari salah satu jammah yang menanyakan bagaimana hukumnya memperbesar alat vital.
"Asalmualaukum Buya, mhon maaf jika pertanyaan saya ini kurang sopan, jadi begini Buya, istri saya mengeluhkan ukuran kemaluan saya.
Sehingga keluarga jadi tidak harmonis dan bahkan mau bercerai,
Bagaimana hukumnya jika saya berobat untuk membesarkan alat vital, tujuannya untuk mejaga keharmonisan keluarga saya" Tanya salah satu jammah.
Buya Yahya pun menjawab "kepuasan dalam hubungan intim suami istri adalah hubungan yang baik, kemudian wilayah sensitif istri merupakan wilayah yang paling dasar, jadi tidak perlu dipermasalahkan panjang pendeknya ukuran Mr P suami.
Yang penting Mr P suamo bisa menyentuh wilayah sensitif istri maka akan sampai kepada tingkat kenikmatan" Jawab Buya Yahya, seperti dikutip dari kanal Youtube Al-Bahjah TV
Buya Yahya juga menjelaskan yang menjadi masalah bukannya ukuran Mr P suami tetapi imajinasi istri yang mungkin sudah menonton film sehingga berharap suaminya mempunyai ukuran Mr P yang sama dengan yang ditontonnya.