JURNAL SOREANG - Tujuan dari operasi ganti kelamin dari wanita jadi pria adalah untuk mengubah penampilan kosmetik dan mengaktifkan fungsi seksual.
Sebelum melakukan operasi, klien harus melalui terapi hormon testosteron yang dilakukan pada perempuan karena ingin berganti kelamin menjadi laki-laki.
Hormon androgen diberikan pada pria transgender (dari wanita ke pria) untuk membantu mereka mengembangkan karakteristik seks sekunder pria.
Karakteristik ini meliputi jenggot, rambut tubuh, dan suara yang lebih berat.
Terapi hormon kemudian akan diikuti oleh uji penyesuaian hidup pasien untuk beraktivitas seperti biasa di dunia nyata sebagai orang dengan gender yang baru.
Setelah itu, dokter akan melaksanakan sejumlah prosedur untuk mengubah genitalia dan bagian tubuh lainnya.
Karena sulitnya mengubah wanita menjadi pria, ahli bedah menawarkan dua jenis operasi: phalloplasty dan metoidioplasty. Berkat phalloplasty, organ pria lengkap dapat
tercipta.
Baca Juga: Ayo ke Taman Nasional Bantimurung, Sulawesi Selatan, yang Mempesona, Ini Daya Pikatnya