Network
JURNAL SOREANG - Air fryer adalah alat canggih untuk memasak yang baru-baru ini sedang banyak digemari oleh banyak orang, terutama ibu rumah tangga.
Berbagai merek elektronik pun mengeluarkan produk air fryer ini untuk dijual di pasaran.
Banyak iklan beredar bahwa menggunakan air fryer bisa memiliki kerenyahan, dan memberikan hasil yang sama seperti digoreng biasa pada umumnya walau tanpa minyak.
Baca Juga: Lebih dari 90 Juta Penduduk Indonesia Sudah Vaksin Covid-19, Malaysia Lewat
Alat canggih ini memang faktanya sangat bisa menghemat minyak dan membuat masakan tetap kriuk.
Beberapa makanan yang bisa kamu goreng menggunakan alat ini adalah ayam, kentang, pisang, olahan daging (nugget, sosis), dan masih banyak yang lainnya.
Walaupun hasilnya sama persis dengan menggoreng pakai minyak, tapi air fryer sangat berbeda cara kerjanya.
Baca Juga: Paula Verhoeven Ungkap Soal Kehamilan Kedua, Mengaku Bingung dan Lelah
Alat ini bekerja dengan mengedarkan udara panas yang ada di sekitar makanan dan menghasilkan reaksi kimia yang didalam dunia kuliner namanya efek Maillard.
Efek ini melibatkan asam amino dan gula yang dapat merubah warna dan rasa pada makanan yang diproses oleh alat ini.
Untuk masalah kalori, mari kita bandingkan jika menggunakan minyak biasa dan air fryer.
Baca Juga: Mantan Pelatih Persib Bandung, Dejan Antonic Didesak Mundur, Hingga Bos PSS Sleman Dilarikan ke RS
Menggoreng dengan minyak deep fried, pada umumnya menggunakan 750 mililiter atau sekitar 3 cangkir minyak goreng.
Sedangkan dengan air fryer, cukup dengan 1 sendok makan minyak atau sekitar 15 mililiter saja.
Bahkan jika makanan yang digoreng tidak memerlukan minyak deep fried, kamu tidak perlu minyak jika menggunakan air fryer.
Baca Juga: Menyeramkan, Ternyata Rumah Para Selebritis ini Berhantu
Ariana Florita, seorang ahli diet dari Cleveland Clinic Ariana Cucuzza, membenarkan bahwa teknik menggoreng dengan alat ini memang lebih baik daripada menggoreng biasa.
Dari sisi kalori dan lemak juga sangat jauh perbedaannya dibanding dengan menggoreng biasa.
Tapi Ariana tetap mengatakan untuk tetap meminimalkan mengkonsumsi makanan yang digoreng dengan teknik apapun itu.
Baca Juga: Menyeramkan, Ternyata Rumah Para Selebritis ini Berhantu
Walau menggunakan air fryer, proses menggoreng tetap menggunakan suhu tinggi yang masih memiliki resiko karsinogenik.
Belum lagi karena merasa rendah kalori dan rendah lemak biasanya orang salah kaprah dengan menggoreng segala jenis makanan yang bisa mengganggu kesehatan jika dikonsumsi.
Tapi jika kamu tetap ingin menggunakan air fryer, saran dari Ariana pilihlah air fryer yang menggunakan plastik bebas BPA untuk keamanan pangan.***
