JURNAL SOREANG - Penyakit kanker menjadi penyebab kematian paling umum setelah penyakit jantung.
Penyakit Kanker merupakan penyakit genetik yang disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak dapat terkendali.
Penyakit kanker bisa muncul dimana saja dan pada anggota tubuh manusia kapan saja, apalah kebersihannya minim.
Pertumbuhan sel yang abnormal membentuk sebuah jaringan yang disebut tumor. Ada dua jenis kanker, yaitu kanker yang berbahaya dan kanker jinak (tumor).
Dengan Menjaga kebersihan diri menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan meminimalisir terkena penyakit kanker.
Studi menunjukkan praktik kebersihan yang buruk dapat menyebabkan berbagai penyakit serius.
Berikut ini tiga jenis kanker yang bisa disebabkan oleh kebersihan diri atau sanitasi yang buruk.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Ungkap Prediksi Keadaan Batin Anda di Masa Depan Melalui Kucing yang Disukai!
1. Kanker Serviks
Kanker serviks saat ini menempati posisi keempat sebagai kanker yang paling sering didiagnosis pada perempuan, dan penyebab utama keempat kematian akibat kanker.
Praktik kebersihan menstruasi yang buruk, seperti tidak sering mengganti pembalut, merupakan faktor risiko yang signifikan dari kanker serviks.
Infeksi HPV, terutama tipe 16 dan 18, bertanggung jawab atas 75 persen dari semua kasus penyakit ini.
Praktik menstruasi yang buruk bisa menyebabkan infeksi kronis, yang juga merupakan faktor risiko yang signifikan untuk kanker serviks.
Peneliti menjelaskan bahwa pembalut sekali pakai mudah diklasifikasikan sebagai sesuatu yang higienis.
Namun, pembalut yang dapat digunakan kembali seperti kain atau menstrual cup juga tepat dianggap higienis.
2. Kanker Penis
Kanker penis adalah jenis kanker langka yang kebanyakan menyerang kulit yang menutupi kepala penis. Ini bisa mengancam jiwa jika telat terdiagnosis.
Menurut Cancer Net, kebersihan penis yang buruk meningkatkan perubahan peradangan kronis, yang pada gilirannya menyebabkan kanker.
Badan kesehatan menyebut bahwa individu dengan fimosis, kondisi ketika kulup ketat tidak bisa ditarik kembali ke kepala penis, berisiko tinggi terkena kanker penis.
"Ini kemungkinan besar karena mereka yang menderita fimosis cenderung tidak dapat membersihkan penis secara menyeluruh," menurut Cancer Net.
3. Kanker Mulut
Pada tahun 2019, Indian Journal of Surgical Oncology memuat studi yang mengungkap kebersihan mulut yang buruk sangat terkait dengan kanker mulut.
Kebersihan mulut berpotensi meningkatkan karsinogenik untuk karsinogen lain seperti tembakau dan alkohol.
Menurut drg Sundeep Patel selaku kepala SmileStraight, kasus baru kanker mulut di Inggris telah meningkat ke rekor tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: 5 Arti Mimpi Menari, Pertanda Baik ataukah Pertanda Buruk?
Angka yang dirilis oleh Oral Health Foundation menunjukkan bahwa 8.864 orang di Inggris didiagnosis menderita penyakit tersebut pada 2021.
Angka ini menandai peningkatan 34 persen dibandingkan dengan 10 tahun lalu. Angkanya melonjak lebih dari dua kali lipat dalam generasi terakhir.
Informasi diharapkan bisa membantu anda untuk menerapkan pola hidup sehat dan selalu menjaga kebersihan diri anda agar bisa meminimalkan risiko penyakit kanker.***