JURNAL SOREANG - Untuk meningkatkan kualitas hubungan intim, pasangan dapat menggunakan sedikit pelumasan pada organ intim.
Diketahui, pelumas dapat membantu meningkatkan sensitivitas dan gairah dalam berhubungan intim.
Pasalnya, fungsi utama pelumas adalah mengurangi gesekan pada Mr P dan Miss V.
Dikutip dari laman healthline.com, sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa sekitar 30 persen wanita melaporkan rasa sakit selama berhubungan intim.
Pada sebagian orang, tubuh tidak menghasilkan cukup pelumasan karena penuaan, obat-obatan, atau hormon.
Salah satu solusinya adalah pelumas yang dapat mengatasi Miss V kering.
Baca Juga: Bek Real Madrid Antonio Rudiger Sebut 2 Timnas yang Lebih Baik dai Timnas Jerman di Piala Dunia 2022
Ada banyak jenis pelumas yang dirancang khusus untuk hubungan intim.
Namun, pasangan dapat mempertimbangkan penggunaan minyak kelapa sebagai pelumas saat berhubungan intim.
Sebab, minyak kelapa tergolong lebih alami dan bebas dari bahan kimia yang ditemukan dalam produk pelumas lain.
Baca Juga: 3 Penyebab yang Bikin Asam Urat Membandel, Segera Atasi Biar Nggak Sering Kumat!
Minyak kelapa juga dikenal karena sifat melembabkan, menjadikannya sebagai pelumas yang baik.
Oleh karena itu, dengan manfaatnya yang luar biasa, minyak kelapa memiliki potensi yang tinggi sebagai pelumas dalam hubungan intim.
Menurut sebuah studi tahun 2014, minyak kelapa terbukti secara klinis aman dan efektif digunakan sebagai pelumas.
Baca Juga: Aneh! Di Negara Ini Orang Tua Sengaja Menyuruh Anaknya Melakukan Hubungan Intim Sebelum Menikah
Sifat melembabkannya dapat membuat minyak kelapa menjadi pelumas yang efektif dan memungkinkan hubungan intim yang lebih tahan lama.
Bagi wanita yang mengalami menopause, minyak kelapa mungkin sangat membantu.
Sangatlah wajar untuk mengalami gejala-gejala berikut selama menopause yang dapat meningkatkan kebutuhan akan pelumas:
Baca Juga: Jadwal Shalat untuk Bandung dan Sekitarnya, Kamis 22 September 2022 dan Doa Berlindung dari Syetan
1. Miss V kering
2. Rasa sakit saat berhubungan intim
3. Hilangnya jaringan lemak yang menciptakan jaringan tipis di sekitar kulit Miss V
Secara khusus, atrofi Miss V dapat dilawan dengan hubungan intim yang lebih sering, tentunya dengan menggunakan pelumas.
Bagi yang memiliki alergi atau kulit sensitif, perlu memilih pelumas yang lebih alami tanpa tambahan bahan kimia atau racun seperti minyak kelapa.
Baca Juga: 5 Manfaat Lemon Si Kaya Vitamin C, Nomor 3 Tidak Terduga Sebelumnya
Akan tetapi, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk melihat dengan tepat bagaimana penggunaan minyak kelapa sebagai pelumas dapat bermanfaat bagi pasangan.
Ada beberapa resiko terkait penggunaan minyak kelapa sebagai pelumas yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu.
Mengingat, tidak ada penelitian ilmiah tentang bagaimana minyak kelapa bekerja sebagai pelumas dalam hubungan intim.
Banyak klaim yang menggembar-gemborkan penggunaan minyak kelapa sebagai pelumas, namun belum dibuktikan.
Jadi, penting untuk menggunakan minyak kelapa sebagai pelumas dalam berhubungan intim dengan hati-hati sampai penelitian lebih lanjut dilakukan.
1. Minyak kelapa dapat menurunkan keefektifan kondom lateks
Baca Juga: Berikut 5 Negara yang Bebas Biaya Pajak, Salah Satunya Brunei Darussalam, Negara Tetangga Indonesia
Sebuah studi tahun 1989 menunjukkan bahwa kontak kondom lateks dengan minyak kelapa selama 60 detik dapat menurunkan kemanjurannya hingga 90 persen.
Jika menggunakan kondom lateks, penting untuk tetap menggunakan pelumas berbahan dasar air atau silikon agar tetap aman.
2. Minyak kelapa dapat meningkatkan resiko infeksi Miss V
Minyak kelapa memiliki pH tinggi yang membuatnya bersifat basa, sedangkan pH normal Miss V adalah asam.
Perbedaan ini dapat mengganggu keseimbangan pH alami Miss V sehingga menyebabkan infeksi jamur atau infeksi Miss V lainnya.
3. Minyak kelapa dapat menyebabkan reaksi alergi
Meski jarang, minyak kelapa bisa menyebabkan reaksi alergi seperti mual, muntah, gatal-gatal, eksim, diare, dan anafilaksis.
Baca Juga: Riset di Inggris tentang Tikus : Ayah Dapat Mempengaruhi Rasio Jenis Kelamin Anak
Reaksi alergi topikal terhadap minyak kelapa mungkin juga timbul, seperti ruam kulit atau kulit melepuh.
4. Minyak kelapa bisa menodai seprai
Seperti banyak pelumas berbahan dasar minyak lainnya, minyak kelapa dapat menodai seprai.
Baca Juga: Lirik Asmalibrasi by Soegi Bornean, Lagu yang Sedang Viral di TikTok dan Bermakna Indah
Jika hal ini terjadi, oleskan soda kue ke area tersebut dan diamkan selama sekitar satu jam sebelum mencuci seprai.***