JURNAL SOREANG - Banyak pasangan suami istri yang menginginkan untuk mendapatkan momongan atau keturunan.
Namun terkadang pasangan suami istri sulit untuk mendapatkan momongan karena beberapa kendala yang dihadapi salah satunya infertilitas.
Infertilitas didefinisikan sebagai ketidakmampuan untuk hamil bahkan setelah satu tahun mencoba atau melakukan hubungan intim dengan intens tanpa menggunakan pengaman.
Infertilitas mungkin disebabkan oleh masalah dengan Anda atau pasangan Anda, atau kombinasi dari faktor-faktor yang mencegah kehamilan.
Infertilitas pria dan wanita masing-masing menyumbang sekitar 1 per 3 dari semua kasus, sedangkan kombinasi faktor lainnya dari pria dan wanita meyumbang sisanya.
Penyebab paling umum dari ketidaksuburan wanita termasuk usia, Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS), masalah dengan ovulasi, kerusakan saluran tuba atau rahim, atau masalah dengan leher rahim.
Sedangkan penyebab ketidaksuburan pria antara lain gangguan kelenjar pituitari, gangguan gonad, jumlah sperma yang rendah dan kualitas sperma yang buruk.
Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda hentikan jika sedang berjuang menghadapi infertilitas.
- Berhenti Menyalahkan Diri Sendiri
Anda tidak dapat mengontrol sebagian besar faktor yang menyebabkan kemandulan. Jadi berhentilah menyalahkan diri sendiri. Itu hanya akan memperburuk keadaan.
Sebaliknya, fokuskan energi Anda pada langkah-langkah positif yang dapat Anda ambil untuk bergerak maju atau mengatasi masalah.
- Terus Berusaha untuk Sembuh Jangan Menunggu Keajaiban Terjadi
Jika Anda sudah tidak bisa hamil bahkan setelah mencoba selama lebih dari setahun, saatnya untuk menemui dokter.
Beberapa pasangan, bagaimanapun, terus mencoba sendiri dan menunggu keajaiban terjadi.
Baca Juga: Pasutri Wajib Tahu! Ini 5 Penyebab Miss V Terasa Nyeri Saat Berhubungan Intim Menurut Ahli
Sangat penting untuk semua pasangan melakukan tes kesuburan untuk mengetahui penyebab pastinya apa yang terjadi agar bisa dilakukan penangan.
Karena beberapa penyebab infertilitas dapat memburuk seiring waktu. Itu berarti peluang Anda mungkin dengan cepat menghilang saat Anda menunggu keajaiban.
- Berhenti Merasa Putus Asa
Penting untuk setiap pasangan untuk tetap optimis dan penuh harapan.
Ingat Anda masih bisa menjadi orang tua bahkan jika Anda tidak bisa melahirkan anak sendiri. Ada kemungkinan lain: Anda dapat menggunakan seperti donor embrio, donor telur, atau donor sperma, atau mengadopsi anak.
Banyak pasangan bahkan memilih untuk hidup tanpa anak dan mereka menjalani kehidupan yang bahagia dan normal.
- Jangan Mengabaikan Diri Sendiri dan Pasangan
Mengatasi infertilitas bisa sangat melelahkan, tetapi penting untuk fokus pada perawatan diri sendiri dan pasangan.
Luangkan waktu untuk diri dan pasangan bahkan ketika segala sesuatunya tampak terlalu sulit. Ingat semakin sehat dan bahagia Anda, semakin tidak melemahkan perjalanan infertilitas Anda.
- Jangan Fokus Melakukan Hubungan Intim Hanya untuk bisa Hamil saja
Infertilitas bisa membuat Anda merasa kurang tertarik pada hubungan intim, Ketika hubungan intim dilakukan semata-mata dengan tujuan untuk hamil, hubungan Anda dengan pasangan tidak berjalan dengan benar.
Kehidupan seksual Anda tidak hanya tentang memiliki bayi, tetapi dapat membantu menghilangkan stres dan membuat Anda merasa lebih baik lagi.
Jadi, temukan cara untuk menyalakan kembali romansa dan meningkatkan kehidupan seksual Anda saat mencoba untuk hamil.***