Telur Asin Dijadikan Makanan Favorit? Ini 5 Risikonya Saat Dikonsumsi Secara Berlebihan

26 Juli 2022, 22:22 WIB
Telur Asin Dijadikan Makanan Favorit? Ini 5 Risikonya Saat Dikonsumsi Secara Berlebihan /Instagram @a_tik_a_tik

JURNAL SOREANG - Telur asin merupakan salah satu makanan khas Indonesia, basanya telur asin dijadikan lauk untuk makan atau diolah dengan makanan lainnya. 

Telur asin dibuat dengan cara merendam telur bebek di dalam air garam selama 14 hari hingga sebulan.

Beberapa zat gizi penting bisa ditemukan di dalam telur asin adalah protein, asam lemak tak jenuh, serta vitamin dan mineral.

Baca Juga: Blak-Blakan, Robert Alberts Ungkap Daftar Kesalahan Persib Bandung Saat Hadapi Bhayangkara FC di Liga 1 2022

Meski nikmat, menyantap telur asin secara berlebihan bisa menimbulkan bahaya bagi kesehatan. Apa saja?

Berikut ini adalah 5 resiko saat mengkonsumsi telur asin secara berlebihan.

1. Pembengkakan tubuh

Asupan garam berlebih bisa menyebabkan oleh jumlah air di dalam tubuh meningkat.

Baca Juga: Cek di Sini! Cara Pembelian Tiket Online Laga Persib Bandung Kontra Madura United di Stadion GBLA

Garam dari telur asin yang dikonsumsi nantinya akan beredar ke seluruh tubuh melalui aliran darah.

Natrium mampu menekan aliran air sehingga cairan menumpuk di beberapa bagian tubuh.

Efeknya, kaki, tangan, dan perut pun nanti akan membesar dan membengkak atau disebut edema.

Baca Juga: Pertandingan Pramusim Kamis Dinihari: Sports Mole Prediksi Southampton Draw 1-1 Lawan Monaco

2. Hipertensi

Kandungan garam berlebih ini membuat kadar air tertahan di dalam tubuh.

Sebenarnya, air ini nantinya berguna untuk “membilas” kadar natrium berlebih.

Akan tetapi, penumpukan air justru akan menekan jantung dan pembuluh darah.

Baca Juga: Tegas! Rugikan Negara, Bupati Kang DS Ajak Masyarakat Kabupaten Bandung Perangi Rokok Ilegal

Dengan begitu, jantung pun bekerja lebih keras sehingga tekanan darah pun meningkat.

3. Batu ginjal

Lagi-lagi, bahaya telur asin ini berasal dari kadar garam berlebih.

Saat kadar natrium berlebih, ginjal akan membuangnya melalui urine. Sayangnya, pembuangan ini juga membuat kalsium terdorong ke dalam urine.

Baca Juga: Kehebohan Saat Aurel Kontestan INTM Hadir dan Ikut Berlenggak-lenggok di Ajang Final Exam LKP RMA

Akibatnya, kadar kalsium di dalam urine pun meningkat. Kondisi ini disebut dengan hiperkalsiuria.

Penumpukan kalsium ini menjadi penyebab batu ginjal karena mineral ini dapat mengkristal dan membentuk batu ginjal.

4. Kanker lambung

Asupan garam berlebih ternyata mampu merusak lapisan pelindung lambung, hal ini bisa menimbulkan tukak lambung.

Baca Juga: Tega! TKW Hongkong Mengaku Ditelantarkan Keluarga Sebab Masalah Ini: Padahal Uang Selalu Saya Kirim ke Mereka

Bila dibiarkan berlanjut dalam jangka panjang, luka yang timbul membuat lambung terpapar zat-zat berbahaya pemicu kanker perut.

Selain itu, asupan tinggi garam menyebabkan lambung rentan terinfeksi bakteri Helicobacter pylori. Bakteri inilah yang menyebabkan radang dan tukak lambung.

5. Meningkatkan kadar kolesterol

Tidak hanya dari garamnya, bahaya telur asin ini berasal dari kadar kolesterolnya.

Baca Juga: Prediksi Barcelona vs Juventus di Pertandingan ada Perkiraan Skor dan Head to Head Kedua Tim Besar ini

Telur asin bebek tinggi kolesterol, yakni sebesar 387 mg. Padahal, anjuran asupan kolesterol maksimal adalah 300 mg per hari.

Bila Anda memiliki atau terkena penyakit jantung, asupan kolesterol pun dibatasi sebesar 200 mg per hari.

Tak heran bila telur asin memang bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat.

Baca Juga: Sports Mole Prediksi Liverpool Gulingkan Red Bull Salzburg 3-1.pada Kamis Dinihari

Jika kadarnya tinggi, kolesterol jahat ini akan menumpuk di dinding pembuluh darah Anda dan membentuk plak.

Itulah 5 resiko saat mengkonsumsi telur asin secara berlebihan. Semoga bermanfaat ya!***

Editor: Raden Salma Widyadhana

Sumber: Halo Sehat

Tags

Terkini

Terpopuler