Wajib Waspada! Inilah 5 Gangguan Kesehatan yang Perlu Diwaspadai setelah Lebaran Idul Fitri

4 Mei 2022, 23:41 WIB
Caption foto: Wajib waspada! inilah 5 gangguan kesehatan yang perlu diwaspadai setelah lebaran idul fitri/Unsplash /

JURNAL SOREANG - Setelah menjalani puasa Ramadan selama sebulan penuh, umat muslim kemudian merayakan lebaran idul fitri.

Hari raya idul fitri adalah moment yang paling ditunggu bagi umat muslim, karna setelah sebulan kita harus menahan rasa lapar dan haus.

Di Indonesia, tradisi lebaran idul fitri biasanya dilaksanakan dengan cukup meriah, seperti pesta makanan, mudik, mengunjungi sanak kerabat, bersalam-salaman, dan masih banyak lagi.

Sayangnya, tradisi Lebaran seperti ini kadang-kadang menyebabkan gangguan kesehatan bagi sebagian orang.

Baca Juga: Waduh! Ini 3 Ancaman Kesehatan yang Wajib Diperhatikan saat Konsumsi Hidangan Lebaran Idul Fitri

Berikut ini adalah 5 penyakit yang umum menyerang sebagian masyarakat saat perayaan lebaran idul fitri.

1. Gula darah tinggi

Gula darah tinggi atau hiperglikemia biasanya mempengaruhi orang dengan diabetes.

Faktor utama yang dapat berkontribusi pada meningkatnya level gula darah, khususnya pada orang dengan diabetes, antara lain makanan, aktivitas fisik, penyakit, dan obat-obatan.

Gejala hiperglikemia sendiri umumnya meliputi, sering buang air kecil, mudah haus, penglihatan kabur, kelelahan, dan sakit kepala.

Baca Juga: 3 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh di Hari Lebaran Idul Fitri, Nomor 1 Paling Sering Dilupakan

Risiko hiperglikemia dapat meningkat saat Lebaran yang disebabkan pola makan yang tidak terjaga serta meningkatnya asupan makanan tinggi gula.

Oleh karena itu, kamu tetap harus berhati-hati dalam memilih sajian lebaran, khususnya bagi orang dengan riwayat diabetes.

2. Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi atau yang juga dikenal sebagai hipertensi berbahaya karena membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh dan berkontribusi pada pengerasan pembuluh darah, aterosklerosis, stroke, penyakit ginjal, dan gagal jantung.

Baca Juga: Dasyat! Inilah 9 Manfaat Saling Memaafkan untuk Kesehatan, Sudahkah Mohon Maaf Lahir dan Batin?

Mengutip Healthline, salah satu faktor utama penyebab hipertensi adalah pola diet yang banyak mengandung garam, daging, gula, kulit ayam, dan masih banyak lagi.

Saat lebaran idul fitri, kebanyakan masyarakat Indonesia memiliki tradisi memasak banyak makanan untuk dinikmati bersama kerabat.

Di Indonesia sendiri, makanan yang disajikan saat lebaran biasanya tinggi akan garam, gula, dan daging.Untuk itu, bijak-bijaklah saat memakan opor ayam, berbagai jenis sambal, kue kering, sirop, dan minuman bersoda.

Dengan begitu, kamu yang memiliki riwayat hipertensi wajib berhati-hati selama Lebaran.

Baca Juga: Kenapa Saya Flu? Tenang Dr. Sung Ungkap Cara Mengatasinya, Lakukan Hal Ini

3. Flu

Flu sering kali muncul secara tiba-tiba dengan gejala meliputi demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan nyeri sendi, batuk, panas dingin, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, kelelahan, mual, muntah, dan diare.

Menurut American Lung Association, flu disebabkan oleh virus influenza yang menginfeksi hidung, tenggorokan, dan paru-paru.

Virus ini menyebar ketika penderita flu batuk, bersin atau berbicara sehingga menyebarkan tetesan virus ke udara dan masuk ke mulut atau hidung orang-orang yang ada di dekatnya.

Bisa juga menular saat kamu menyentuh permukaan atau benda yang terkontaminasi oleh virus influenza kemudian menyentuh mulut, mata, atau hidung sendiri.

Baca Juga: Simak! Inilah Perbedaan dari Batuk Covid-19 dan Batuk Flu Biasa, Kamu Harus Tahu!

Saat Lebaran, umumnya kita bersilaturahmi dengan kerabat yang kadang-kadang diiringi juga dengan kegiatan bersalam-salaman.

Hal ini tentunya meningkatkan risiko kita terkena flu dari orang-orang yang kita temui.

4. Diare

Ketika seseorang mengalami diare, intensitas buang air besar akan menjadi lebih sering dan berair.

Diare terjadi karena adanya virus yang masuk ke usus, diare disebabkan karena pola makan yang tidak sehat, seperti konsumsi makanan yang terlalu pedas, infeksi bakteri dari makanan, dan keracunan makanan.

Baca Juga: Simak! Inilah 3 Cara Mengobati Diare Saat Puasa Ramadhan

Beberapa gejala umum dari diare adalah kembung, kram perut, feses berair, mual, muntah, demam, hingga dehidrasi.

Untuk mencegah diare selama Lebaran, pastikan kamu tidak makan sembarangan dan jangan konsumsi makanan pedas secara berlebihan.

5. Kolesterol tinggi

Kolesterol adalah zat berbasis minyak yang bergerak di sekitar tubuh dalam lipoprotein.Kolesterol yang tinggi merupakan faktor risiko penyakit jantung koroner dan serangan jantung.

Baca Juga: Antisipasi Kolesterol Naik Saat Habis Lebaran Idul Fitri, Ini Caranya!

Itulah 5 penyakit yang umum menyerang sebagian masyarakat saat perayaan lebaran idul fitri. Dengan begitu kita harus tetap menjaga kesehatan ya!***

Editor: Sarnapi

Sumber: Hallo Sehat

Tags

Terkini

Terpopuler