JURNAL SOREANG - Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra meminta maaf atas ketelambatan jam keberangkatan pada arus mudik lebaran Idul Fitri 2022.
Bos PO Haryanto ini meminta maaf atas keterlambatan jam keberangkatan, dari wilayah Jabodetbaek sampai Merak.
Rian berkata, jumlah pemudik di tahun 2022 ini 3 kali lipat dibandingkan sejarah arus mudik yang pernah ada.
"Kalo dulu tragedi Brexit yg banyak memakan korban jiwa terjadi di arus menuju timur dengan lautan manusia didalamnya.. tragedi arus mudik kali ini ada di arah sebaliknya ya itu arah kepulangan armada kosong yg menuju jakarta," kata Rian, dikutip dari Instagram @rianmahendra83.
Anak dari Haji Haryanto ini berkata dirinya tak bisa menyalahkan keputusan pemerintah yang melakukan sistem One Way dari Karawang.
"Kita tidak bisa menyalahkan pengaturan pemerintah yg mengambil kebijakan menarik one way dr krawang, dan memaju mundurkan alur contra flow secara tidak cermat," ujarnya.
Baca Juga: Tes IQ dan Kepribadian, Gambar Pertama yang Dilihat Ungkap Komitmenmu Terhadap Pasangan
Sebab menurut Rian, ledakan penumpang di tanggal 28 April 2022 kemarin di luar perkiraan pihak manapun.